Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petakan Kekuatan Daerah demi Pilkada, PPP Gelar Rakornas di Banten

Kompas.com - 16/03/2015, 18:12 WIB
Dani Prabowo

Penulis

SERANG, KOMPAS.com - Partai Persatuan Pembangunan akan menggelar rapat koordinasi nasional di Hotel Le Dian, Serang, Banten, Senin (16/3/2015). Dalam rakornas ini akan dibahas kekuatan PPP untuk menghadapi pilkada serentak yang akan dilangsungkan akhir tahun ini.

"Kita akan memetakan seluruh potensi yang ada di daerah. Karena dalam waktu dekat ini ada 270 kabupaten/kota dan 9 provinsi yang terjadwal melakukan pilkada serentak," kata Ketua Umum PPP M Romahurmuziy di Serang, Banten.

Rommy mengatakan, saat ini setidaknya ada 30 kader PPP yang telah menjadi kepala daerah. Namun dalam pilkada serentak mendatang, PPP menargetkan 75 kadernya dapat menjadi kepala daerah.

"Kami tidak membiasakan diri dengan target yang bombastis, tetapi yang realistis," katanya.

Selain koordinasi kekuatan daerah, dalam rakornas ini juga akan dibahas hasil putusan Pengadilan Tata Usaha Negara terkait sengketa dualisme kepengurusan PPP yang mengabulkan gugatan kubu Djan Faridz.

Menurut dia, hingga kini belum ada perubahan struktur kepengurusan di tubuh PPP. Sebab, daftar pengurus yang sah yang terdaftar di Kemenkumham yakni kepengurusan dirinya.

"Ini nanti juga terkait pelaksanaan pilkada serentak. Supaya tidak terjadi kesimpangsiuran informasi di daerah, karena untuk menjadi calon kepala daerah harus mendapat surat rekomendasi parpol," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com