Baju kotak-kotak itu mirip dengan "seragam" kampanyenya pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta bersama wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama, pada 2012 lalu.
Saat hal tersebut ditanyakan kepada Jokowi, ia hanya terkekeh. "Mau nyoba kemeja kotak-kotak baru, kok. Memang enggak boleh?" kata Jokowi di kediaman dinasnya di Taman Suropati 7, Jakarta.
Ia hanya mengembangkan senyumannya saat pewarta terus bertanya perihal tersebut kepada Jokowi. Mengingat kembali beberapa waktu lalu, kemeja kotak-kotak ini menjadi seragam utama kampanye Jakarta Baru pasangan calon gubernur Joko Widodo dan wakil gubernur Basuki Tjahaja Purnama pada Pilkada DKI 2012.
Seragam itu pula yang mengantar keduanya menjadi pemimpin Ibu kota. Kini, saat status Jokowi menjadi bakal capres PDI-P, seragam itu dikenakannya kembali.
Apakah kemeja kotak-kotak ini akan dipergunakan untuk kampanye menuju Indonesia Baru? "Ha-ha-ha," Jokowi menjawab pertanyaan itu dengan tawa.
Kemeja kotak-kotak sering digunakan Jokowi untuk melakukan berbagai aktivitasnya. Saat memantau pengerjaan Jalan Layang Non-Tol Kampung Melayu-Tanah Abang, ia mengenakan kemeja kotak-kotak yang didominasi warna merah.
Kemudian, saat perayaan malam Tahun Baru 2014 lalu, Jokowi juga mengenakan seragam kotak-kotak yang berwarna biru. Bahkan, tak hanya Jokowi, Basuki beserta kepala dinas dan pejabat Pemprov DKI Jakarta lainnya juga mengenakan kemeja kotak-kotak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.