Luhut menegaskan, dirinya tak menampik adanya perbedaan pendapat beberapa kader terkait sejumlah keputusan Golkar. Meski begitu, ia menganggap semua sebagai hal yang lumrah dan tak perlu dibesar-besarkan.
"Kalau ada beda pendapat, biasa itu, so far so good-lah. Evaluasi di internal saja, tidak perlu dibawa-bawa keluar," kata Luhut seusai menghadiri rapat internal Golkar di Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (30/9/2013).
Dalam pertemuan itu, kata Luhut, dirinya juga memberi penjelasan mengenai posisi Golkar berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga. Hasilnya, Golkar akan fokus meningkatkan soliditas menyusul adanya dua pekerjaan besar yang telah menanti, yakni pemenangan di Pemilihan Legislatif dan Pemilu Presiden 2014.
Lebih jauh, Luhut mengklaim bahwa elektabilitas Golkar dan Ical masih berada di posisi yang menjanjikan. Ia berharap soliditas mesin partai dapat terus mendongkrak elektabilitas partai dan calon presiden yang diusungnya.
"Tidak mesti nomor satu, tapi dari semua survei yang ada, elektabilitas Pak ARB (Ical) tidak jelek," ujarnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.