JAKARTA, KOMPAS.com — Wakabareskrim Mabes Polri Irjen Dikdik Mulyana menanggapi santai protes masyarakat yang semakin membesar pascapenahanan dua pimpinan KPK (nonaktif), Bibit S Riyanto dan Chandra M Hamzah, oleh Polri.
"Positif aja. Kami bekerja bukan menjadi hamba harapan dan hamba ketakutan," kata Dikdik di Mabes Polri Jakarta, Senin (2/11). Hal itu dikatakan ketika dimintai tanggapan terus membesarnya dukungan kepada Bibit dan Chandra, baik di jalanan melalui sejumlah aksi maupun lewat jaringan sosial di internet, seperti Facebook.
Termasuk mengenai empat kelompok besar yang akan melakukan aksi demo hari ini di Mabes Polri dan Istana Negara, Dikdik pun menanggapi dengan datar. Menurutnya, demonstrasi merupakan hak warga negara. "Enggak masalah. Itu hak mereka," kata dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, empat kelompok massa pendukung pemberantasan korupsi akan memprotes tindakan penahanan yang dilakukan Polri. Kelompok itu adalah Mahasiswa Islam Majelis Penyelamatan Organisasi (HMI-MPO), Solidaritas Masyarakat Ngali, Kelompok Gerakan Rakyat Antikorupsi, dan Kelompok Komisi Masyarakat untuk Penyelidikan Korupsi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.