Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Utus Dua Elitenya Bertanding Tingkatkan Elektabilitas untuk Diusung di Pilkada Jabar

Kompas.com - 03/06/2024, 16:46 WIB
Tatang Guritno,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) meminta dua kadernya untuk bertanding meningkatkan elektabilitas untuk mendapatkan tiket maju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jawa Barat (Jabar) 2024.

Keduanya adalah Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal dan Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda.

“Mekanisme kita standar, dua-duanya kita minta jualan, yang lakunya paling tinggi yang nanti kita runding, apakah Kang Cucun atau Kang Huda,” ujar Ketua Desk Pilkada PKB Abdul Halim Iskandar di Kantor DPP PKB, Senen, Jakarta, Senin (3/6/2024).

Baca juga: Menteri PUPR Jadi Plt Kepala Otorita IKN, PKB: Mudah-mudahan Tidak Gemetar

Menurutnya, PKB tetap mengutamakan tingkat elektabilitas untuk mengutus kadernya menjajaki Pilkada Jabar.

Pasalnya, dari sisi pengalaman, Halim merasa Cucun dan Huda punya kualitas yang sama.

Saat ini, keduanya aktif berkiprah di DPR RI. Huda menduduki jabatan sebagai Ketua Komisi X DPR RI.

Sementara, selain menjadi Ketua Fraksi PKB, Cucun adalah anggota Komisi III DPR RI.

“Kalau dari kader itu kita lihat bagaimana elektabilitasnya. Kalau dari sisi kualitas, kapabilitas, sama,” sebut dia.

Baca juga: PDI-P Ingin Berkoalisi pada Pilkada Jabar, PKS: Mudah-mudahan Ada Jodohnya

Terakhir, ia menuturkan bahwa Cucun dan Huda bakal diberi ruang dan kesempatan yang sama untuk meningkatkan elektabilitas.

“Keduanya sama-sama sudah punya pengalaman yang sangat tinggi di bidang pemerintahan, paham betul permasalahannya,” paparnya.

“Sehingga, dua-duanya kami berikan ruang secukupnya untuk melakukan upaya menaikan elektabilitas masing-masing,” imbuh dia.

Diketahui Huda sempat menyatakan bahwa PKB berniat membuat poros tandingan untuk menandingi Ridwan Kamil atau Emil di Pilkada Jabar 2024.

Di sisi lain, Emil sendiri masih belum menyatakan apakah bakal maju di Jabar atau Pilkada DKI Jakarta 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus WNI Terjerat Judi 'Online' di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Kasus WNI Terjerat Judi "Online" di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Nasional
Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Nasional
Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Nasional
MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

Nasional
Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Nasional
Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Nasional
Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Nasional
Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Nasional
DPR Sebut Ada Indikasi Kemenag Langgar UU Karena Tambah Kuota Haji ONH Plus

DPR Sebut Ada Indikasi Kemenag Langgar UU Karena Tambah Kuota Haji ONH Plus

Nasional
Punya Kinerja Baik, Pertamina Raih Peringkat 3 Perusahaan Terbesar Fortune 500 Asia Tenggara 2024

Punya Kinerja Baik, Pertamina Raih Peringkat 3 Perusahaan Terbesar Fortune 500 Asia Tenggara 2024

Nasional
Gugat ke MK, Dua Mahasiswa Minta Syarat Usia Calon Kepala Daerah Dihitung saat Penetapan

Gugat ke MK, Dua Mahasiswa Minta Syarat Usia Calon Kepala Daerah Dihitung saat Penetapan

Nasional
Satgas Judi 'Online' Dibentuk, Kompolnas Minta Polri Perkuat Pengawasan Melekat

Satgas Judi "Online" Dibentuk, Kompolnas Minta Polri Perkuat Pengawasan Melekat

Nasional
Pemerintah Diminta Fokuskan Bansos Buat Rakyat Miskin, Bukan Penjudi 'Online'

Pemerintah Diminta Fokuskan Bansos Buat Rakyat Miskin, Bukan Penjudi "Online"

Nasional
Pemerintah Diminta Solid dan Fokus Berantas Judi 'Online'

Pemerintah Diminta Solid dan Fokus Berantas Judi "Online"

Nasional
Ada Anggota DPR Main Judi Online, Pengamat: Bagaimana Mau Mikir Nasib Rakyat?

Ada Anggota DPR Main Judi Online, Pengamat: Bagaimana Mau Mikir Nasib Rakyat?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com