Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saat Jokowi dan PM Lee Saling Kenalkan Calon Penerusnya

Kompas.com - 29/04/2024, 17:03 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Ada yang berbeda dalam pertemuan Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri (PM) Singapura, Lee Hsien Loong Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, pada Senin (29/4/2024).

Biasanya, saat sesi perbincangan di veranda belakang Istana, Presiden Jokowi hanya berbincang empat mata dengan kepala negara yang jadi tamunya. 

Namun kali ini, Presiden Jokowi turut mengajak Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus presiden terpilih, Prabowo Subianto

Di saat bersamaan, PM Lee juga didampingi Wakil PM Lawrence Wong, yang juga telah ditunjuk untuk menjadi PM Singapura selanjutnya.

Baca juga: Blak-blakan Prabowo Akui Maju Pilpres 2024 karena Dukungan Jokowi

Dalam sambutannya saat pertemuan bilateral kedua negara, Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa Indonesia dan Singapura akan memiliki pemimpin yang baru pada tahun 2024 ini.

Presiden meyakini, kerja sama Indonesia dan Singapura akan semakin kuat di bawah kepemimpinan yang baru.

“Tahun ini Indonesia dan Singapura akan memiliki pemimpin baru. Saya yakin di bawah kepimpinan yang baru kerja sama yang saling menguntungkan akan terus kita perkuat,” ujar Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi turut menyampaikan apresiasi kepada PM Lee dan jajaran kabinetnya.

Menurut Presiden Jokowi, kerja sama Indonesia dan Singapura telah berjalan dengan baik di bawah kepemimpinan PM Lee.

“Saya juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada PM Lee dan jajaran yang telah bekerja sama selama ini,” ucap Presiden.

Baca juga: Cerita Prabowo Kian Akrab dengan Jokowi: Kemarin Dipanggil Menhan, Sekarang Mas Bowo

Sementara itu PM Lee mengatakan, ia dan Presiden Jokowi sudah tujuh kali melakukan sesi leaders retreat.

Retreat yang ketujuh ini disebutnya istimewa karena merupakan yang terakhir dilakukannya dengan Presiden Jokowi.

"Dan saya sangat bersyukur bahwa Presiden dapat menerima saya dan menerima saya di sini hanya beberapa minggu sebelum saya menyerahkan kunjungan resmi terakhir saya sebagai Perdana Menteri," ungkap PM Lee.

Ia menyebutkan, selama satu dekade terakhir Indonesia dan Singapura telah mencapai kemajuan luar biasa melalui kerja sama di berbagai bidang, antara lain kerja sama pertahanan dan ekonomi.

Lebih lanjut PM Lee juga menyinggung soal pertemuan yang dilakukannya berempat dengan Presiden Jokowi yang mengajak serta Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil PM Lawrence Wong.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com