Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahlil: Jokowi Akan Shalat Idul Fitri di Istiqlal, "Open House" di Istana

Kompas.com - 08/04/2024, 17:37 WIB
Fika Nurul Ulya,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menyatakan, Presiden Joko Widodo akan shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat tahun ini.

Setelahnya, ia akan menggelar open house atau halalbihalal di Istana Kepresidenan Jakarta.

Ia menyebut, akan mendampingi Jokowi saat shalat Idul Fitri dan agenda open house.

Baca juga: Jokowi Diyakini Tak Bakal Cawe-cawe Penyusunan Kabinet Baru

"Lebaran di Jakarta. Saya ikut open house dulu, saya juga akan melakukan open house. Saya ikut bersama-sama mendampingi Presiden shalat di Idul Fitri di Istiqlal. Setelah itu kami akan open house di sini (Istana Jakarta)," kata Bahlil di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (8/5/2024).

Bahlil menuturkan, open house di Jakarta merupakan yang terakhir yang diadakan Jokowi di masa kepemimpinannya.

Ia mengungkapkan, akan ada beberapa menteri yang akan hadir, termasuk dirinya.

"Rasanya sebagai pembantu harus bersama-sama dengan Bapak dalam mengisi dan merayakan Idul Fitri ini. Saya yakin akan banyak, ya (yang datang)," ungkap Bahlil.


Lebih lanjut Bahlil menyatakan, tidak ada rekonsiliasi politik dalam agenda open house.

Open house ini pun diadakan agar saling memaafkan dan merangkul sesama. Sebab kata Bahlil, Jokowi tidak menyukai konflik dan perselisihan.

"Ini hari yang penuh berkah, saling memaafkan. Allah saja memaafkan umatnya, maka umatnya tidak boleh memaafkan sesama umat manusia. saya yakin Bapak Presiden Jokowi orangnya humble," tuturnya.

Baca juga: Bagi-bagi Sembako di Depan Istana Merdeka, Jokowi Hanya Pantau Selama Semenit

Saat ditanya potensi pertemuan antara Jokowi dan Ketum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam momentum open house, ia menyatakan tidak mengetahuinya.

Namun pertemuan itu bisa saja terjadi lantaran keduanya adalah tokoh bangsa.

"(Sama-sama bapak ibu tokoh-tokoh bangsa, kantornya juga di sini. Kalau bisa ketemu, ya bagus. Kita kan senang sebagai rakyat lihat tokoh-tokoh bangsa itu akur, adem," sebut Bahlil.

"Kalau dalam suasana kekeluargaan, dalam suasana hari raya harusnya tidak perlu saling undang-mengundang, lah. Siapa saja kok, datang. Ini bukan acara ratas yang harus dibatasi. Ini tergantung hati saja. Kalau kita saling memaafkan, ayo datang saja," jelas Bahlil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Jokowi Mengaku Tak Bahas Rencana Pertemuan dengan Megawati Saat Bertemu Puan di Bali

Nasional
Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Soal Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Menkes Sebut WHO Sudah Ingatkan Risikonya

Nasional
Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Kemendikbud Akan Turun Periksa Kenaikan UKT, Komisi X DPR: Semoga Bisa Jawab Kegelisahan Mahasiswa

Nasional
TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

TII Serahkan Petisi Pansel KPK, Presiden Jokowi Didesak Pilih Sosok Berintegritas

Nasional
Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Dilaporkan Nurul Ghufron ke Polisi, Ketua Dewas KPK: Ini Tidak Mengenakkan

Nasional
Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Tak Takut Dilaporkan ke Bareskrim, Dewas KPK: Orang Sudah Tua, Mau Diapain Lagi Sih?

Nasional
Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Kemendikbud Kini Sebut Pendidikan Tinggi Penting, Janji Buka Akses Luas untuk Publik

Nasional
26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

26 Tahun Reformasi, Aktivis 98 Pajang Nisan Peristiwa dan Nama Korban Pelanggaran HAM

Nasional
Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Permohonan Dinilai Kabur, MK Tak Dapat Terima Gugatan Gerindra Terkait Dapil Jabar 9

Nasional
Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Dewas KPK Heran Dilaporkan Ghufron ke Bareskrim Polri

Nasional
Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Nasional
Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis Saat Kunjungi Tahura Bali

Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis Saat Kunjungi Tahura Bali

Nasional
Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Nasional
Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nasional
Saksi Kemenhub Sebut Pembatasan Kendaraan di Tol MBZ Tak Terkait Kualitas Konstruksi

Saksi Kemenhub Sebut Pembatasan Kendaraan di Tol MBZ Tak Terkait Kualitas Konstruksi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com