JAKARTA, KOMPAS.com - Kantor Staf Presiden (KSP) menginisiasi gerakan anak-anak muda untuk menjaga keberlanjutan legacy Presiden Joko Widodo (Jokowi), dan merumuskan kebijakan-kebijakan untuk masa depan Indonesia Emas 2045.
Gerakan tersebut diwujudkan dalam bentuk Indonesia Future Network (IFN).
Kepala KSP, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko mengatakan, hasil diskusi dari gerakan tersebut akan menjadi rekomendasi pemerintahan, baik pemerintah saat ini maupun yang akan datang.
“Hasil dari setiap diskusinya akan menjadi rekomendasi bagi pemerintah saat ini maupun pemerintahan yang akan datang,” kata Moeldoko dalam konferensi pers Kick off Indonesia Future Network (IFN) di gedung Bina Graha, Jakarta Pusat, Jumat (22/3/2024).
Baca juga: Soal Isu Jokowi Jadi Ketum Golkar, Dito Ariotedjo: Tampaknya Beliau Akan Fokus Multipartai
Moeldoko mengatakan, anak-anak muda, khususnya yang berada di level middle managerial harus tahu tantangan-tantangan global agar bisa merumuskan solusi yang konstruktif bagi pemerintah.
Dia pun meyakini, melalui IFN solusi-solusi konstruktif tersebut akan terwujud.
“Melalui IFN inilah mereka bisa berikan saran dan masukan,” ujar Moeldoko.
Lebih lanjut, Panglima TNI periode 2013-2015 ini menyebut bahwa program IFN merupakan bentuk pelibatan publik dalam proses proyek strategis nasional.
“Potensi anak-anak muda yang tersebar saat ini, ingin kita tarik sebagai kekuatan dan kolaborasikan sehingga pemikiran mereka bisa meneruskan legasi yang sudah dibangun Presiden Joko Widodo,” kata Moeldoko.
Baca juga: KSP: Penyaluran Bansos Bantu Turunkan Harga Beras, Bukan Malah Menaikkan
Sebagai informasi, IFN adalah wadah bagi anak-anak muda yang memiliki kompetensi di masing-masing bidangnya untuk saling berjejaring dan berbagi ide menjawab tantangan global.
Mulai dari isu kesehatan, kebijakan publik, pendidikan, pangan, energi dan lingkungan, industri, serta teknologi informasi dan komunikasi.
IFN merupakan program kolaborasi multipihak antara KSP dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Pijar Foundation, Huawei, dan Perkumpulan Warga Muda. IFN digelar sebulan sekali, mulai Februari hingga September 2024.
Baca juga: Agenda Besar Indonesia Emas 2045
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.