Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski PSI Gagal ke Senayan, Kaesang Klaim Perolehan Kursi di DPRD Naik 200 Persen

Kompas.com - 22/03/2024, 03:41 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum (Ketum) Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep mengatakan, partainya berhasil mendapatkan kenaikan jumlah kursi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sebesar 200 persen.

Jumlah kursi tersebut untuk DPRD provinsi dan kabupaten/kota di sejumlah daerah di Tanah Air.

Oleh karenanya, Kaesang tetap menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang sudah memilih PSI. Meskipun, PSI tidak lolos ke senayan.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh lapisan masyarakat, walau kami belum bisa masuk ke Senayan, tapi kami akan tetap berjuang dengan cara kami," ujar Kaesang di Kantor DPP PSI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (21/3/2024).

Baca juga: Sudah Ikhlas PSI Tak Lolos ke Senayan, Kaesang Isyaratkan Tak Akan Gugat ke MK

"Karena bagaimanapun kan masih ada kursi di beberapa provinsi dan kabupaten kota yang apa namanya, meningkat cukup pesat, mungkin sekitar 200-an persen. Jadi saya juga mengucapkan sekali lagi terima kasih kepada seluruh masyarakat karena telah memilih PSI untuk mewakili suaranya nanti sebagai anggota dewan," katanya lagi.

Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu pun menyebut partainya akan melakukan evaluasi.

Tujuannya agar PSI menjadi parpol yang semakin tangguh dan lebih baik. Sehingga, pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2029 mendatang perolehan suaranya bisa lebih baik.

Baca juga: PSI Tak Lolos ke Senayan, Kaesang Mengaku Sangat Legowo

Lebih lanjut, Kaesang mengungkapkan, setelah ini PSI akan fokus menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Terutama, untuk pilkada di daerah dengan jumlah kursi yang banyak.

"Kami akan fokus untuk memenangkan pilkada yang mungkin kalau kita bisa lihat, kalau kursinya banyak itu ada di NTT kita ada enam kursi, di provinsi Jakarta tentunya kita ada delapan, di Solo, Semarang kita punya lima kursi kalau enggak salah, terus mana tadi, Surabaya kita juga ada lima," ujarnya.

"Bandung, Madiun terus kota Tangerang, Tangerang Selatan, Ende. Beberapa kabupaten, kota yang ada di provinsi NTT itu akan mungkin kami akan proses untuk pilkada nanti," kata Kaesang lagi.

Pada pemilihan umum (Pemilu) 2024, PSI meraih 4.260.169 suara secara nasional atau 2,81 persen dari total seluruh suara sah nasional sebanyak 151.796.631 suara.

Namun, raihan tersebut tidak mampu membuat PSI melaju ke Senayan. Sebab, ketentuan ambang batas parlemen sebesar empat persen.

Baca juga: Hasil Pileg 2024: PSI Gagal Masuk DPR, Cuma Dapat 2,8 Persen Suara Sah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com