JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menyinggung soal peluang melanjutkan bantuan (bansos) pangan berupa beras untuk masyarakat hingga Desember 2024.
Hal itu disampaikan Presiden saat mengunjungi Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu (20/3/2024).
"Nanti setelah Juni saya akan lihat lagi APBN kita ada anggaran endak. Kalau ada akan diteruskan, tapi enggak janji, belum janji saya," ujar Jokowi, seperti dilansir siaran pers Sekretariat Presiden, Rabu.
Baca juga: Jelang Pengumuman Hasil Pemilu, Jokowi Kunker ke Kalimantan Barat
"Saya akan buka dulu supaya nanti bisa diteruskan sampai Desember. Tapi sekali lagi, dilihat dulu anggarannya ada atau tidak," tegasnya.
Adapun kehadiran Presiden di Gudang Bulog Kampung Melayu tersebut untuk meninjau ketersediaan beras dan menyerahkan bantuan pangan kepada masyarakat.
Sejumlah pejabat turut mendampingi Presiden saat kunjungan, yakni Ketua Komisi V DPR RI Lassarus, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi, Pj. Gubernur Kalimantan Barat Harisson, dan Pj. Wali Kota Singkawang Sumastro.
Baca juga: Jokowi Resmikan Bandara Singkawang, Konglomerat Aguan Ikut Hadir
Untuk diketahui, program bansos pangan beras sebelumnya telah dimulai sejak April hingga Juli 2023.
Kemudian, dilanjutkan pada perolehan Oktober hingga Desember 2023 dan kembali diperpanjang untuk periode Januari-Maret 2024.
Adapun bansos beras yang diberikan masing-masing sebanyak 10 kilogram per bulannya untuk setiap keluarga penerima manfaat (KPM).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.