Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipimpin Airlangga, DPP Golkar Gelar Rapat Tertutup Bahas Evaluasi Pemilu 2024

Kompas.com - 10/03/2024, 17:29 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar menggelar rapat tertutup di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, pada Minggu (10/3/2024) sore.

Pantauan Kompas.com, hampir semua jajaran pengurus DPP partai berlambang pohon beringin ini hadir rapat.

Mulai dari Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Wakil Ketua Umum Nurdin Halid, Wakil Ketua Umum Bambang Soesatyo hingga Sekretaris Jenderal Lodewijk F Paulus.

Selain itu jajaran Ketua DPP Partai Golkar yang hadir di antaranya Meutya Hafid, Ace Hasan Syadzily.

Baca juga: Golkar: Terhalang AD/ART, Jokowi Belum Mungkin Jadi Ketum Tahun Ini

Adapun rapat tertutup ini dipimpin oleh Airlangga Hartarto.

Awak media dipersilakan mengambil gambar terlebih dulu sebelum rapat dimulai.

"Terima kasih rekan media, karena acara akan dimulai dipersilakan meninggalkan ruangan bagi yang tidak berkepentingan," ucap Lodewijk kepada awak media sebelum memulai rapat, Minggu sore.

Sebagai informasi, berdasarkan undangan yang diterima awak media, rapat kali ini mengagendakan pengarahan Ketua Umum Golkar serta laporan Bapilu Partai Golkar terkait evaluasi hasil penyelenggaraan Pileg dan Pilpres 2024.

Baca juga: Gelar Munas Desember 2024 untuk Ganti Ketum, Golkar: Kalau Ada Urgensi, Baru Munaslub

Rapat kali ini juga dilaksanakan di tengah berembusnya kabar tentang rencana Partai Golkar menggelar Musyawarah Nasional (Munas) yang bakal digelar Desember mendatang.

Sebelumnya, Bambang Soesatyo menyebutkan empat nama yang masuk bursa calon ketua umum Partai Golkar dan akan maju dalam Munas akhir tahun ini.

Empat nama itu di antaranya, Airlangga Hartarto, Agus Gumiwang Kartasasmita, Bahlil Lahadalia dan Bambang Soesatyo.

Dalam rapat kali ini, turut dihadiri sejumlah nama yang digadang bakal jadi calon ketua umum Partai Golkar, yakni Airlangga dan Bambang Soesatyo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Minta La Nyalla Kembali Pimpin DPD RI, Fahira Idris: Penguatan DPD RI Idealnya Dipimpin Sosok Pendobrak

Nasional
Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Sejumlah Bantuan Jokowi ke Prabowo Siapkan Pemerintahan ke Depan...

Nasional
Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Amankan World Water Forum 2024 di Bali, Korlantas Kirim 1.532 Polantas Gabungan

Nasional
Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Sudirman Said Angkat Bicara soal Isu Mau Maju Cagub Independen di Pilgub Jakarta

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Yusril Sebut Prabowo Bisa Keluarkan Perppu Usai Dilantik Jadi Presiden

Nasional
“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com