Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirjen Imigrasi Tinjau Pos Penyeberangan Indonesia-Timor Leste di Atambua

Kompas.com - 08/03/2024, 19:42 WIB
Syakirun Ni'am,
Ihsanuddin

Tim Redaksi

ATAMBUA, KOMPAS.com - Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi, Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Silmy Karim meninjau Pos Libtas Batas Tradisional (PLBT) Turiskain, Maumutin, Kecamatan Raihat, Beku, Atambua, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Pos ini berada di perbatasan Indonesia dengan Timor Leste yang dipisahkan Sungai Malibaka.

Adapun PLBT merupakan pos permintaan yang kerap digunakan warga lokal dengan menggunakan dokumen Pas Lintas Batas.

Pantauan Kompas.com, Silmy tiba di Pos Turiskain sekitar pukul 16.20 WITA, Jumat (8/3/2024).

Bersama rombongannya, ia kemudian meninjau langsung batas negara di Malibaka.

Baca juga: Cegah Perdagangan Orang, Dirjen Imigrasi akan Bentuk Desa Binaan di NTT

Silmy dan rombongannya naik ke atas tanggul dan melihat tempat penyeberangan tradisional masyarakat.

Ia ditemani sejumlah Direktur Sistem dan Teknologi Informasi Keimigrasian (Dirsistik) Agato Pesimomora, Kadiv Imigrasi NTT Ismoyo.

Kemudian, Kepala Kanwil Kemenkumham NTT Marciana Dominika Jone, Direktur Intelijen Imigrasi R.P. Mulya, dan Kepala Kantor Imigrasi (Kanim) Kelas II Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Atambua Indra Maulana Dimyati, serta prajurit TNI Pengaman Perbatasan (Pamtas), Hanavy.

Pada kesempatan itu, Silmy mendengarkan laporan dari bawahannya dan Hanavy.

Baca juga: Curhat ke Dirjen Imigrasi, Kakanwil Kupang: Kantor Menyedihkan, Kos Mahal

Kepada prajurit TNI yang telah bertugas selama 6 bulan di Turiskain itu, ia menanyakan jumlah personel yang berjaga dan pos mereka.

"Kami di pos ada 14 orang," kata Hanavy.

Silmy juga menanyakan kendala upaya pengamanan di pos lintas batas tersebut.

"Apa kendala di sini?" tanya Silmy.

"Siap untuk kendala sementara nihil. Hanya alam saja, banjir saja," kata Hanavy melaporkan.

Baca juga: Detik-detik WN Korsel Bunuh Petugas Imigrasi dari Jendela Apartemen: Sempat Ribut dan Cekik Temannya

Adapun bentuk pintu itu berupa celah pada tanggul yang juga menjadi saluran air dari sawah ke sungai. Karena mirip pintu air, celah tersebut tentu saja becek.

Sementara, tepi Sungai Malibaka di Timor Leste tampak jalan setapak yangmenjorok ke sungai.

Pos Imigrasi Turiskain berdiri satu deretan dengan pos pemeriksaan Bea dan Cukai. Sementara, di belakang gedung itu terdapat markas Pamtas TNI.

Setelah meninjau kondisi tempat permintaan di Sungai Malibaka, Silmy dan rombongannya kemudian duduk bersama Kepala Kanim Atambua, Camat Raihat bernama Gel Thomas Mau, dan jajarannya guna mendengar berbagai masukan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Nasional
Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Nasional
Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Nasional
Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Nasional
Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Nasional
PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara 'Gaib' di Bengkulu

PAN Cabut Gugatan soal PPP Dapat Suara "Gaib" di Bengkulu

Nasional
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, KIP: Merupakan Informasi Terbuka

Nasional
WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

WTP Kementan Terganjal “Food Estate”, Auditor BPK Minta Uang Pelicin Rp 12 Miliar

Nasional
Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Jokowi: Pemerintah Bangun Sumur Pompa Antisipasi Dampak Kemarau

Nasional
Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, lalu Dihitung Ulang

Bawaslu Ungkap Suara Caleg Demokrat di Aceh Timur Sempat Naik 7 Kali Lipat, lalu Dihitung Ulang

Nasional
Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Mensos Risma Minta Data Penerima Bansos Ditetapkan Tiap Bulan untuk Hindari Penyimpangan

Nasional
Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Jokowi Pastikan Perpanjang Izin Ekspor Konsentrat Tembaga PT Freeport

Nasional
Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Risma Ingatkan Kepala Dinsos Se-Indonesia, Jangan Rapat Bahas Fakir Miskin di Hotel

Nasional
Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Kasus Korupsi Rumdin, KPK Cecar Kabag Pengelola Rumah Jabatan DPR soal Aliran Dana ke Tersangka

Nasional
KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

KPU Sebut Pemindahan 36.000 Suara PPP ke Garuda di Jabar Klaim Sepihak, Harus Ditolak MK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com