Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Harga Komoditas Pangan Terus Naik, Komisi IV Janji Akan Bahas bersama Pemerintah

Kompas.com - 07/03/2024, 21:33 WIB
Ikhsan Fatkhurrohman Dahlan,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) mendapati kenaikan harga-harga komoditas pokok saat melakukan kunjungan kerja ke Pasar Modern BSD City, Tangerang Selatan, Banten, Kamis (7/3/2024).

“Kami melakukan kunjungan kerja spesifik ke pasar untuk melihat ketersediaan bahan pangan, terutama menjelang Ramadhan ini. So far harga memang mengalami kenaikan seperti biasa jelang Ramadhan," ujar Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Anggia Erma Rini yang memimpin kunjungan ini, Kamis (7/3/2024).

Tidak hanya kenaikan harga, Komisi IV DPR juga menerima keluhan dari masyarakat dan pedagang tentang komoditas daging ayam kosong di pasaran.

"Yang menjadi catatan Komisi IV DPR RI yakni adanya keluhan dari masyarakat dan pedagang terutama soal ketersediaan komoditas daging ayam yang tidak ada. Kalau harga bahan pangan ini memang naik,” lanjutnya seperti dirilis dalam dpr.go.id, Kamis.

Baca juga: Komisi III DPR Setujui Naturalisasi Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Maarten Paes

Hal lain yang menjadi perhatian Komisi IV DPR adalah komoditas kedelai lokal. Anggia mengungkapkan bahwa terdapat pengrajin tahu dan tempe yang mengeluhkan kekosongan kedelai lokal. Akibatnya mereka harus menggunakan kedelai impor untuk bahan bakunya.

Ia mengatakan, pemerintah seharusnya dapat mengantisipasi permasalahan ini dengan melakukan penanaman komoditas tersebut dalam jumlah yang lebih banyak dan kualitas baik.

“Tempe dan tahu yang terbuat dari kedelai lokal memang lebih diminati masyarakat karena rasanya yang lebih enak dan gurih. Ini yang menjadi catatan kami dan nanti di rapat kami akan bahas dengan kementerian, menyangkut bagaimana ketersediaan atau usaha untuk meningkatkan produktivitas kedelai lokal ini. Saya tidak setuju kalau harus impor terus, apalagi secara rasa lebih enak kedelai lokal,” ucapnya.

Baca juga: Di Rapat Paripurna DPR RI, Sufmi Dasco Bahas soal Diplomasi hingga Masalah Struktural Pangan

Anggia mengakui bahwa harga kebutuhan pokok, terutama beras, mengalami kenaikan lebih awal menjelang Ramadhan. Untuk itu, ia meminta agar stakeholder terkait untuk memastikan ketersediaan komoditas sampai Lebaran nanti.

“Beberapa waktu yang akan datang, sekitar bulan Maret, akan ada panen raya, tetapi apakah itu mampu menyediakan kebutuhan konsumsi atau tidak, itu yang menjadi pertanyaan. Saya agak ragu,” jelas Anggia.

“Ketersediaan lahan yang kita punya juga sudah banyak berkurang. Belum lagi kemarin itu terjadi El Nino. Pasti akan berkurang banyak hasil panennya. Hal ini harus bisa diantisipasi oleh negara. Solusinya jangan impor terus, tetapi harus dicari akar masalahnya hingga bisa diperbaiki,” ujarnya.

Ia menyampaikan bahwa Komisi IV DPR RI akan menyampaikan rekomendasi agar pemerintah dapat memberikan solusi yang tepat mengenai persoalan ini pada agenda rapat kerja mendatang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com