Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Haedar Nashir Luncurkan Buku "Moderasi Beragama", Jusuf Kalla, Kapolri, dan Susi Pudjiastuti Hadir

Kompas.com - 04/03/2024, 20:31 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah meluncurkan buku berjudul 'Jalan Baru Moderasi Beragama Mensyukuri 66 Tahun Haedar Nashir di Perpustakaan Nasional (Perpusnas), Jakarta, pada Senin (4/3/2024) malam.

Wapres ke-10 dan 12 Jusuf Kalla (JK), Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, hingga mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menghadiri acara tersebut.

Ketua LKKS PP Muhamadiyah Fajar Riza Ul Haq menyebut proses kelahiran buku ini berawal di tengah-tengah dinamika Pilpres 2024.

Baca juga: Haedar Nashir Sebut Jokowi Presiden yang Paling Sering Kunjungi Kantor PP Muhammadiyah

Dalam buku itu, diceritakan peran aktif Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir yang menjaga agar organisasi menjadi kelompok yang partisan dalam Pilpres 2024 supaya masyarakat tidak terbelah meski berbeda-beda pilihan.

"Atas dasar itu kami melihat pokok-pokok pemikiran Pak Haedar pada waktu itu dan konsisten dengan apa yang beliau tawarkan selama ini adalah membangun politik kebangsaan jalan tengah. Yang dalam konteks diskusi keagamaan kita mengenal istilahnya moderasi beragama," ujar Fajar di Perpusnas, Senin.


Baca juga: Haedar Nashir Bahas Keadilan Sosial di Gagas RI Episode Ketiga

Selain JK, Haedar, Sigit, dan Susi, tampak hadir pula Menko PMK Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nadiem Makarim, Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid.

Lalu, ada juga Uskup Agung Jakarta Kardinal Suharyo, Ketua Umum PGI Pdt Gomar Gultom, hingga wartawan senior Kompas Budiman Tanuredjo.

JK yang menggunakan batik cokelat tampak hadir paling terakhir, saat hadirin sedang menyanyikan Mars Muhammadiyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com