Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Prof. Dr. Ermaya
Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI

Dewan Pakar Bidang Geopolitik dan Geostrategi BPIP RI.

Geostrategi Indonesia Mencegah Perang Dunia III

Kompas.com - 01/03/2024, 15:42 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

NEGARA kepulauan terbesar di dunia dengan letak geografis strategis di persimpangan antara Samudra Hindia dan Pasifik, tentulah Indonesia dapat memainkan peran penting dalam mencegah terjadinya konflik global, termasuk Perang Dunia III.

Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi saat ini adalah potensi pecahnya Perang Dunia III, yang dipicu berbagai faktor kompleks, termasuk konflik regional yang memanas dan rivalitas geopolitik antara kekuatan besar.

Adanya perang tak berkesudahan antara Rusia dan Ukraina, serta konflik yang melebar di Timur Tengah akibat perang antara Israel dan Hamas, karuan saja merusak kondisi geopolitik dunia saat ini.

Oleh karena itu, Indonesia harus mengambil langkah-langkah konkret dalam memperkuat kerja sama ekonomi dan perdagangan sebagai sarana untuk mendorong perdamaian dan stabilitas regional.

Melalui inisiatif seperti ASEAN Economic Community (AEC) dan Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), Indonesia berupaya memperluas jaringan kerja sama ekonomi dengan negara-negara lain di kawasan.

Dengan membuka pintu bagi perdagangan yang adil dan berkelanjutan, Indonesia dapat menjadi motor pertumbuhan ekonomi untuk mengurangi ketidaksetaraan sosial-ekonomi dan memperkuat stabilitas regional.

Maka dalam menghadapi tantangan geopolitik yang semakin kompleks, geostrategi Indonesia haruslah didasarkan pada pendekatan proaktif dan berkelanjutan untuk memperkuat perdamaian, stabilitas, dan keamanan regional.

Salah satu pilar utama dalam geostrategi Indonesia adalah diplomasi aktif dan berkelanjutan.

Sebagai negara yang menganut prinsip politik luar negeri bebas aktif, Indonesia telah secara konsisten mempromosikan dialog, negosiasi, dan mediasi sebagai sarana untuk menyelesaikan konflik-konflik regional dan internasional.

Dengan berperan sebagai jembatan antara berbagai kepentingan, Indonesia telah berhasil memfasilitasi penyelesaian damai atas beberapa konflik, serta terlibat dalam upaya perdamaian di tingkat internasional, seperti di Palestina.

Selain diplomasi, Indonesia juga menempatkan perhatian besar pada kerja sama keamanan regional.

Melalui partisipasi aktif dalam forum-forum keamanan regional seperti ASEAN Regional Forum (ARF) dan Konferensi Tingkat Tinggi Asia Timur (EAS), Indonesia berupaya membangun iklim keamanan yang kondusif di Asia Tenggara dan kawasan sekitarnya.

Pendekatan holistik dan proaktif

Geostrategi Indonesia dalam pencegahan Perang Dunia III didasarkan pada pendekatan yang holistik dan proaktif, yang mencakup diplomasi, kerja sama keamanan, dan kerja sama ekonomi.

Melalui komitmen yang kuat terhadap perdamaian, stabilitas, dan keamanan regional, Indonesia dapat memainkan peran signifikan dalam mencegah terjadinya konflik global yang merusak, sambil menjaga kepentingan nasional dan global yang seimbang.

Dalam konteks geostrategi dan geopolitik global, Indonesia memiliki peran penting sebagai negara adidaya yang berkomitmen untuk mempertahankan perdamaian, stabilitas, dan keamanan regional.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com