Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Investor Kembali Kunjungi IKN Usai Pemilu 2024, Otorita: Pemilu Damai Prasyarat Investasi

Kompas.com - 23/02/2024, 05:57 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Agung Wicaksono menyinggung soal minat investor untuk datang ke kawasan IKN setelah Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Menurut Agung, intensitas kunjungan para investor ke Nusantara menunjukkan minat investasi di kawasan tersebut.

"Dalam minggu ini, juga ada dua kali kunjungan potensial investor ke IKN. Semoga ini adalah indikasi makin besarnya minat investor ke IKN setelah berlangsungnya pemilu yang damai dan membawa kestabilan, sebagai prasyarat investasi," ujar Agung dilansir siaran pers Otorita IKN pada Kamis (22/2/2024).

Baca juga: KSAD Maruli Sebut TNI AD Akan Tempatkan 18 Satuan di IKN

Selain itu pada Kamis, Otorita IKN menerima satu kunjungan lagi dari delegasi BI Group yang merupakan perusahaan konstruksi terbesar di Asia Tengah yang berasal dari Kazhakstan.

Kunjungan pada Kamis merupakan yang kedua kalinya dilakukan oleh delegasi dari Kazhakstan

BI Group adalah perusahaan utama yang membangun Ibu Kota Astana, ibu kota baru milik Kazakhstan yang dibangun pada 1997 dan menjadi ibu kota modern di negara itu.

“Sejak awal memang tujuan kami (KBRI Kazakhstan) membawa BI Group adalah untuk meningkatkan minat mereka dalam berinvestasi di Nusantara," ujar Duta Besar Indonesia untuk Kazakhstan dan Tajikistan, Fadjroel Rahman.

Baca juga: Menpan-RB Usulkan ASN yang Dipindahkan ke IKN Dapat Tunjangan

"Dengan pengalaman mereka dalam membangun ibu kota baru serta level perusahaan multinasional, kami harap akan ada perkembangan positif setelah kunjungan ini,” tambahnya.

Fadjroel menambahkan, apabila terjalin kesepakatan antara Otorita IKN dengan BI Group, nantinya akan ada kunjungan lanjutan yang mendatangkan CEO BI Group ke IKN.

Sebelumnya, Kota Astana di Kazakhstan resmi menjadi ibu kota negara yang menjalin sister capital city (saudara ibu kota) dari Nusantara.

Kerja sama tersebut diwujudkan dalam penandatnganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Ketua Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono bersama Gubernur Ibu Kota Astana Zhenis Kassymbek pada 3 Juli 2023 lalu.

Baca juga: Menpan-RB Ungkap Kriteria ASN yang Akan Dipindahkan ke IKN

Kerja sama tersebut mencakup berbagai bidang seperti ekonomi, energi, transportasi, pengelolaan kota, dan budaya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com