Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNPB dan TNI AD Kerja Sama dalam Penanggulangan Bencana

Kompas.com - 19/02/2024, 15:52 WIB
Singgih Wiryono,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan TNI Angkatan Darat (AD) menjalin kerja sama untuk penanggulangan bencana.

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto mengatakan, kerja sama dengan TNI sudah lama dilakukan, tetapi akan diperbaharui setiap pergantian Panglima TNI.

"Jadi tentu saja MoU (Memorandum of Understanding/nota kesepakatan) itu kita lakukan dengan Mabes TNI ya, dilaksanakan setiap tahun dari mulai 2017, dan setiap pergantian Panglima kita perbaharui," kata Suharyanto dalam konferensi pers di Kantor BNPB, Jalan Pramuka, Utan Kayu Utara, Jakarta Timur, Senin (19/2/2024).

Dia lantas menjelaskan bahwa beragam bentuk kerja sama akan dilakukan. Misalnya terkait bencana kekeringan di beberapa tempat, BNPB akan memberikan dukungan anggaran untuk program tersebut.

Baca juga: Kepala BNPB: 3 Tahun Terakhir Jabar Ranking I soal Bencana

Sementara itu, pelaksanaannya nanti akan dibantu dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama dengan TNI AD.

"Kebetulan yang mengerjakan ada dari Kodim dan batalion pasukan Angkatan Darat. Nah, BNPB men-support anggarannya untuk menngebor air," ujar Suharyanto.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak mengatakan, sudah lama bekerja sama dengan Suharyanto dalam berbagai hal.

Oleh karena itu, dia mengaku optimis bahwa kerja sama yang akan dilakukan BNPB dan TNI AD bisa memberikan banyak manfaat untuk masyarakat, khususnya yang terdampak bencana.

"Kebetulan kita punya waktu bertemu, saya dengan antusias sekali banyak yang masih mungkin kita bisa tingkatkan," kata Maruli.

Baca juga: Ini Kepanjangan, Fungsi, dan Tugas dari BNPB

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

MK Tolak Gugatan PPP soal Perpindahan 21.000 Suara ke Partai Garuda di 4 Dapil

MK Tolak Gugatan PPP soal Perpindahan 21.000 Suara ke Partai Garuda di 4 Dapil

Nasional
Paparkan Hasil Forum Parlemen WWF, Puan Sebut Isu Air Akan Jadi Agenda Prioritas

Paparkan Hasil Forum Parlemen WWF, Puan Sebut Isu Air Akan Jadi Agenda Prioritas

Nasional
MK Tolak Gugatan PPP Terkait Hasil Pileg Dapil Jabar

MK Tolak Gugatan PPP Terkait Hasil Pileg Dapil Jabar

Nasional
Sidang Asusila Ketua KPU, Anggota Komnas HAM dan Perempuan Jadi Ahli

Sidang Asusila Ketua KPU, Anggota Komnas HAM dan Perempuan Jadi Ahli

Nasional
Belanja Negara Makin Besar, Jokowi Minta BPKP Inovasi Gunakan Teknologi Digital

Belanja Negara Makin Besar, Jokowi Minta BPKP Inovasi Gunakan Teknologi Digital

Nasional
Pegawai Protokol Kementan hingga Pihak Swasta Jadi Saksi Sidang Kasus Korupsi SYL

Pegawai Protokol Kementan hingga Pihak Swasta Jadi Saksi Sidang Kasus Korupsi SYL

Nasional
Ketua KPK Ogah Tanggapi Masalah Ghufron Laporkan Dewas ke Bareskrim

Ketua KPK Ogah Tanggapi Masalah Ghufron Laporkan Dewas ke Bareskrim

Nasional
KPU Sebut Upaya PPP Tembus Parlemen Kandas Sebab Gugatan Banyak Ditolak MK

KPU Sebut Upaya PPP Tembus Parlemen Kandas Sebab Gugatan Banyak Ditolak MK

Nasional
Dugaan Rayu PPLN, Ketua KPU Hadiri Sidang DKPP Bareng Korban

Dugaan Rayu PPLN, Ketua KPU Hadiri Sidang DKPP Bareng Korban

Nasional
Jokowi Ingatkan BPKP untuk Cegah Penyimpangan, Bukan Cari Kesalahan

Jokowi Ingatkan BPKP untuk Cegah Penyimpangan, Bukan Cari Kesalahan

Nasional
Indonesia Jadi Tuan Rumah WWF 2024, Fahira Idris Paparkan Strategi Hadapi Tantangan SDA

Indonesia Jadi Tuan Rumah WWF 2024, Fahira Idris Paparkan Strategi Hadapi Tantangan SDA

Nasional
Asa PPP Tembus Parlemen Jalur MK di Ambang Sirna

Asa PPP Tembus Parlemen Jalur MK di Ambang Sirna

Nasional
Ingatkan BPKP Jangan Cari-cari Kesalahan, Jokowi: Hanya Akan Perlambat Pembangunan

Ingatkan BPKP Jangan Cari-cari Kesalahan, Jokowi: Hanya Akan Perlambat Pembangunan

Nasional
Ada Serangan Teroris di Malaysia, Densus 88 Aktif Monitor Pergerakan di Tanah Air

Ada Serangan Teroris di Malaysia, Densus 88 Aktif Monitor Pergerakan di Tanah Air

Nasional
Mahfud Blak-blakan Hubungannya dengan Megawati Semakin Dekat Sesudah Ditunjuk Jadi Cawapres

Mahfud Blak-blakan Hubungannya dengan Megawati Semakin Dekat Sesudah Ditunjuk Jadi Cawapres

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com