Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasil "Quick Count" Indikator: Prabowo-Gibran Unggul dengan 58,18 Persen

Kompas.com - 17/02/2024, 21:16 WIB
Irfan Kamil,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Hasil hitung cepat atau quick count Indikator Politik Indonesia menunjukkan, pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menempati posisi teratas dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024.

Hal ini diketahui dari perhitungan cepat 2.999 sampel tempat pemungutan suara (TPS) atau 99,97 persen sampel TPS dengan suara sah untuk pilpres sekitar 598.075 orang yang menggunakan hak pilihnya pada 14 Februari lalu.

Baca juga: Quick Count Litbang Kompas Pilpres Data 99,80 Persen: Prabowo-Gibran Unggul 58,48 Persen

"Perolehan suara Anies Baswedan–Muhaimin Iskandar 25,35 persen; Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka 58,18 persen; Ganjar Pranowo–Mahfud MD 16,47 persen," kata founder dan peneliti utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi lewat keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (17/2/2024).

Berdasarkan data hitung cepat yang dilakukan oleh Indikator Politik, pasangan Prabowo-Gibran juga signifikan lebih besar dari 50 persen di 35 Provinsi di Indonesia.

Menteri Pertahanan (Menhan) dan Wali Kota Solo itu hanya kalah di tiga Provinsi yakni Aceh, Sumatera Barat dan DKI Jakarta. Tiga wilayah itu dimenangkan oleh pasangan nomor urut 1, Anies-Muhaimin.


Baca juga: Data Sirekap 60,36 Persen: Prabowo-Gibran Unggul 45,62 Persen di Depok

"Dengan demikian, pasangan Prabowo–Gibran diprediksi akan keluar sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih dalam satu putaran," kata Burhanuddin.

Sebagai informasi, pilpres akan berlangsung dua putaran jika tidak ada salah satu paslon yang memperoleh jumlah suara lebih dari 50 persen dengan sedikitnya meraih 20 persen suara di tiap provinsi yang tersebar di lebih dari setengah jumlah provinsi di Indonesia.

Adapun pilpres 2024 diikuti oleh tiga kandidat yakni Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar; Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming; serta Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Sampel TPS dalam quick count ini dipilih dengan metode Stratified-Cluster Random Sampling. Adapun margin of error sebesar 0,52 persen. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com