Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Ketum PBNU untuk Pemenang Pilpres, Lanjutkan Berjuang untuk Kemenangan Indonesia

Kompas.com - 16/02/2024, 21:07 WIB
Singgih Wiryono,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf memberikan pesan agar pemenang pemilihan presiden (pilpres) 2024 nanti bisa melanjutkan perjuangan memenangkan Indonesia.

"Lanjutkan berjuang untuk kemenangan Indonesia," katanya saat ditemui di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (16/2/2024).

Pria yang akrab disapa Gus Yahya itu mengatakan, semua ide dan visi-misi yang telah diucapkan telah menjadi janji untuk ditugaskan kepada rakyat.

Baca juga: Sebut Pemilu Lancar, Ketum PBNU: Kalau Tiba-tiba Ada Masalah, Pasti Ada yang Bikin-bikin

"Kita minta supaya ini (janji) semua diwujudkan," imbuh dia.

Di sisi lain, PBNU memberikan tambahan sudut pandang agar pemenang pilpres yang akan ditentukan dari hasil perhitungan manual Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu bisa taat kepada Tuhan.

"Tambahan dari sudut pandang PBNU, sekali lagi (sama) seperti dulu pernah saya sampaikan juga, takutlah kepada Tuhan dan sayangilah rakyat," katanya.


Di sisi lain, PBNU mengapresiasi dan memberikan ucapan selamat kepada semua pihak karena menyukseskan pemilihan umum 2024.

Dia mengatakan, pemilihan presiden hingga pemilihan legislatif berjalan dengan baik.

"Ini dalam sudut pandang kami adalah kemenangan Indonesia," imbuh dia.

Gus Yahya meyakini, setelah proses perhitungan tidak akan ada masalah yang berarti yang bisa menggagalkan legitimasi hasil pemilu.

Baca juga: PBNU Cabut Penonaktifan Pengurus yang Terlibat Kampanye Capres-Cawapres

"Kami tidak melihat potensi masalah yang berarti, semuanya InsyaAllah bisa diselesaikan dengan baik. Tapi kalau tiba-tiba ada masalah pasti ada yang bikin-bikin, karena sampai sekarang kami melihat tidak ada potensi," tandasnya.

Adapun hingga Jumat sore, menurut rekapitulasi KPU, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dengan 57,06 persen suara. Disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (24,94 persen) dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD (18 persen). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com