PALEMBANG, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menjamin para nelayan perahu ketek atau perahu khas Palembang yang biasa beroperasi di sekitar Sungai Musi, Palembang, tetap bisa merawat perahunya agar tidak mengganggu dalam mencari nafkah.
Hal ini terjadi ketika Ganjar menemui para nelayan perahu ketek di sela-sela kampanyenya di Pasar 16 Ilir, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Jumat (2/2/2024).
Menurut Ganjar, hal ini bisa dilakukan melalui program KTP Sakti, yang belakangan terus digencarkannya kepada masyarakat.
Adapun KTP Sakti menjadi salah satu program unggulan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD jika terpilih pada 2024.
Baca juga: Temui Harga Bahan Pokok Masih Tinggi di Palembang, Ganjar: Segera Lakukan Stabilisasi
Awalnya, kepada Ganjar, nelayan mengeluhkan tentang sulitnya perawatan perahu yang harus melalui berbagai birokrasi.
"Bila ketek kami rusak, kami mengadukan (meminta uang). Tapi dikasih kayak gini (sembari menunjukan kupon) untuk ketek. Tapi ada, Pak, syaratnya. Jangan pakai bunga (kredit), kita tidak ada (bisa) bayar, Pak," ujar salah seorang nelayan.
Namun, Ganjar justru ingin bunga tetap ada. Hanya saja, diatur agar bunganya tidak boleh tinggi.
Para nelayan lantas membeberkan bahwa mereka terpaksa meminjam uang di bank untuk perawatan perahu. Akan tetapi, mereka mengeluh bunga bank dirasa masih tinggi.
Mendengar hal tersebut, Ganjar menawarkan program KTP Sakti untuk menyelesaikan persoalan perawatan perahu ketek.
Baca juga: Ganjar Bakal Pakai Sistem Digital dan Relasi Daerah Buat Stabilkan Harga Bahan Pangan
Ganjar tidak ingin para nelayan itu malah kesulitan dengan banyaknya kupon dan birokrasi. Padahal, mereka hanya ingin merawat perahu sebagai alat mereka mencari nafkah.
Para nelayan pun menyetujui program tersebut dan tetap ingin mengangsur perawatan kapalnya.
"Pakai KTP saja. Jika itu ada, selesai ya (persoalan)," ujar Ganjar.
Selain itu, Ganjar menawarkan solusi untuk dibentuknya koperasi nelayan perahu ketek guna mencukupi kebutuhan akan solar.
Baca juga: Ganjar Janji Genjot SDM Bekualitas dan Buka Lapangan Kerja jika Terpilih pada Pilpres
Di sisi lain, koperasi itu juga bisa digunakan semacam bengkel untuk perawatan perahu. Angsuran untuk perawatan perahu, menurut Ganjar, cukup menggunakan KTP Sakti.
"Nanti modalnya siapa? Koperasi pakai dua cara, bisa dibantu oleh pemerintah. Yang kedua, bisa pakai kredit. Koperasi juga bisa membuat menjadi simpan pinjam untuk anggota. Itu baru oke," kata mantan Gubernur Jawa Tengah ini.
Mendengar Ganjar berjanji untuk memperhatikan kehidupan mereka, para nelayan perahu ketek itu berteriak dan mengaku akan memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud.
"Tos, selesai, hidup Pak Ganjar, Ganjar-Mahfud menang menang menang," teriak para nelayan tersebut.
Baca juga: Blusukan ke Pasar 16 Ilir Palembang, Ganjar Cicipi Pempek
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.