JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan mengeklaim massa yang datang di Stadion Mini Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (22/1/2024) tidak dibayar.
Ia mengatakan, hal itu nampak dari alat transportasi yang digunakan para warga untuk mengunjunginya.
“Kita datang ke sini bukan karena imbalan, bukan karena pembagian rupiah, sepanjang jalan masuk ke sini saya tidak menemukan deretan bis-bis yang banyak,” ucap Anies.
Baca juga: Ingatkan Warga Pilih Pemimpin yang Serius, Anies: Jangan yang Main-main
“Yang saya temukan motor yang jumlahnya luar biasa banyak, ditemukan mobil yang jumlahnya luar biasa banyak,” kata dia lagi.
Anies mengaku senang dengan ratusan massa yang hadir. Ia yakin, semangat perubahan bakal berkembang pesat dan semakin kuat di wilayah Jawa Barat.
“Di tempat ini jumlahnya banyak, semangatnya luar biasa, itu artinya yang datang memang orang berjuang. Itu, terasa kalau salaman orang yang bersemangat salamannya dengan goncangan yang kuat dengan betul-betul cermin semangat,” papar dia.
Terakhir, Anies berjanji bakal membawa keadilan untuk masyarakat Jawa Barat. Terutama, terkait dengan lowongan kerja.
Baca juga: Gibran Kerap Singgung Tom Lembong Saat Debat, Anies: Dulu Penulis Pidato Jokowi
Anies memandang, saat ini warga kesulitan mencari kerja karena banyaknya nepotisme.
“Cari kerja sulit, pas ada kesempatan kerja masuknya bayar. Itu adil atau tidak? Haruskah itu dibiarkan?” kata dia.
Bagi Anies persoalan tersebut mudah diselesaikan. Hanya selama ini dibiarkan saja oleh pihak yang berkuasa.
“Ini bukan persoalan yang sulit, tapi ini persoalan yang dibiarkan tidak diselesaikan,” imbuh dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.