Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Respons Jokowi, Ganjar: Saya Tidak Serang Pribadi Prabowo dan Anies

Kompas.com - 09/01/2024, 15:14 WIB
Ardito Ramadhan,
Ihsanuddin

Tim Redaksi


CILACAP, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengaku tidak menyerang pribadi dua pesaingnya, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto, dalam debat calon presiden pada Minggu (7/1/2024) lalu, tapi mempertanyakan kebijakan mereka.

Hal ini ia sampaikan merespons pernyataan Presiden Joko Widodo yang menganggap debat pada Minggu lalu minim perdebatan soal subtansi, tapi justru saling menyerang antarkandidat.

"Kalau saya rasanya tidak pernah sekalipun menyerang Pak Prabowo, Mas Anies, secara pribadi itu enggak. Itu yang saya serang semua kebijakan kok," kata Ganjar di Cilacap, Selasa (9/1/2024).

Baca juga: Jokowi Sebut Debat Capres Serang Personal, Anies: Kok Presiden Komentar soal Debat Ya?

Menurut mantan gubernur Jawa Tengah tersebut, pertanyaan yang ia ajukan kepada Anies dan Prabowo masih berkaitan dengan visi dan misi.

Misalnya, Ganjar bertanya soal diplomasi di internasional, meningkatkan anggaran pertahanan, serta upaya menjaga keamanan laut.

"Bagaimana kita fighting pada kondisi hari ini sehingga kalau dari sisi luar negeri ini alat yang kita pakai untuk kepentingan dalam negeri dan fokus pada ekonomi, itu bukan visi misi?" tanya Ganjar.

Politikus PDI-P ini pun berpandangan, semua boleh berkomentar soal momen debat lalu, tapi publik juga sudah memberikan penilaian atas hasil debat tersebut.

"Jadi sebenarnya clear, ya semua namanya boleh menilai tapi hari ini seluruh masyarakat sudah mencatat, menilai, membandingkan dan kemudian bisa dibuktikan," kata Ganjar.

Baca juga: Jokowi Kritik Debat Capres, Moeldoko: Presiden Hanya Berikan Masukan Positif

Sebelumnya, Jokowi menilai debat ketiga Pilpres 2024 pada Minggi lalu kurang menampilkan substansi terkait visi dan misi para kandidat.

"saya memang melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan. Yang kelihatan justru saling menyerang, yang sebetulnya enggak apa-apa, asal (itu soal) kebijakan. Asal policy. Asal visi ya enggak apa-apa," ujar Jokowi dalam keterangan pers di Serang, Banten, Senin (8/1/2024).

"Tapi, kalau yang sudah menyerang personal, pribadi yang tidak ada hubungan dengan konteks debat tadi malam, mengenai apa hubungan internasional, mengenai geopolitik, dan lain-lain, saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton," katanya lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ingatkan Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Jokowi: Ada Apa 'Dikit' Viralkan

Ingatkan Tuntutan Masyarakat Semakin Tinggi, Jokowi: Ada Apa "Dikit" Viralkan

Nasional
Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas PJ Kepala Daerah

Komisi II Setuju Perbawaslu Pengawasan Pilkada 2024, Minta Awasi Netralitas PJ Kepala Daerah

Nasional
Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema 'Student Loan' Imbas UKT Mahal

Sri Mulyani Irit Bicara Soal Skema "Student Loan" Imbas UKT Mahal

Nasional
Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Angka IMDI 2023 Meningkat, Indonesia Disebut Siap Hadapi Persaingan Digital

Nasional
Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Kejagung Koordinasi dengan KIP soal Transparansi Informasi Publik

Nasional
Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Penerbangan Jemaah Bermasalah, Kemenag: Performa Garuda Buruk

Nasional
Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Kemenkes Minta Masyarakat Tidak Khawatir atas Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura

Nasional
Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Kasus Simulator SIM, Eks Kakorlantas Polri Djoko Susilo Ajukan PK Lagi

Nasional
Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Bobby Berpeluang Diusung Gerindra pada Pilkada Sumut Setelah Jadi Kader

Nasional
Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P, Pramono Anung: Tanya ke DPP Sana...

Nasional
Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Pimpinan MPR Temui Jusuf Kalla untuk Bincang Kebangsaan

Nasional
Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Kemenkes: Subvarian yang Sebabkan Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura, Belum Ada di Indonesia

Nasional
Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Sri Mulyani Cermati Dampak Kematian Presiden Iran terhadap Ekonomi RI

Nasional
Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Menteri ATR/Kepala BPN Serahkan 356 Sertifikat Tanah Elektronik untuk Pemda dan Warga Bali

Nasional
Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Pernah Dukung Anies pada Pilkada DKI 2017, Gerindra: Itu Sejarah, Ini Sejarah Baru

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com