JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengutarakan keinginannya untuk menghidupkan kembali Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) jika terpilih dan memimpin pemerintahan pada 2024.
Hal ini disampaikan usai berdialog dengan anak muda pelaku usaha ekonomi kreatif dalam sebuah acara bertajuk "Demokr(e)asi" di Senayan, Jakarta, Senin (8/1/2024) malam.
"Dan ini juga masukan dari banyak pihak agar dihidupkan kembali Badan Ekonomi Kreatif. Saya kira kalau itu menjadi sebuah masukan, dan menurut para pelaku itu penting, ya kita hidupkan lagi," kata Ganjar ditemui usai acara.
Perlu diketahui, Bekraf sebelumnya merupakan badan yang berdiri sendiri di bawah pemerintahan Presiden Jokowi.
Namun Presiden Jokowi pada 2019 memutuskan Bekraf dilebur pada Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
Ganjar tak masalah jika Bekraf pada kepemimpinannya kelak kembali berdiri sendiri.
"Tidak apa-apa. Dan itulah yang menurut saya menjadi sangat responsif pada keperluan-keperluan dari para pelaku ekonomi kreatif," jelasnya.
Lebih jauh, Ganjar turut menyampaikan telah berbincang dengan pelaku usaha ekonomi kreatif muda yang merupakan mahasiswa di Korea Selatan.
Baca juga: Pede Menang 1 Putaran, Ganjar Mengaku Siapkan Kabinet Zaken
Kata Ganjar, mahasiswa itu justru melihat potensi kekuatan ekonomi lebih dahsyat jika ada badan sendiri untuk ekonomi kreatif.
"Dia menunjukkan bahwa ini bisa menghasilkan kekuatan ekonomi yang dahsyat dan saya juga sangat percaya itu karena saya bertemu dengan semua pelakunya," tutup mantan Gubernur Jawa Tengah ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.