Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Makan Malam Bareng Prabowo, Timnas Anies-Muhaimin: Presiden Panggil Pembantu Itu Biasa

Kompas.com - 06/01/2024, 13:34 WIB
Singgih Wiryono,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapten Tim Nasional Anies-Muhaimin, Muhammad Syaugi menanggapi dengan positif pertemuan makan malam Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Menteri Pertahanan sekaligus calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto pada Jumat (5/1/2024) malam.

Ia menyebut, pertemuan Jokowi dengan pembantunya adalah hal yang biasa.

"Kita positif thinking saja, Presiden memanggil pembantunya, menteri itu biasa," ujar Syaugi saat ditemui di Sekeretariat Timnas Anies-Muhaimin, Sabtu (6/1/2024).

Syaugi menjelaskan, kemungkinan Jokowi memanggil menteri yang lain bisa saja terjadi, karena untuk tugas menjalankan pemerintahan.

Baca juga: Jokowi Dinilai Makin Vulgar Dukung Prabowo-Gibran, Bisa Berdampak pada Keberpihakan Aparat

"Mungkin besok bagian yang lain," ujarnya.

Hal itu juga berlaku untuk Menteri Koordinator Bidang Perekonomian yang juga Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang pagi hari ini sarapan bersama Presiden Jokowi.

"Saya pikir enggak perlu ditanggapi ya yang kita masuk ke arah-arah yang tidak benar," tandasnya.

Diketahui, Presiden Jokowi makan malam dengan Prabowo di Rumah Makan Seribu Rasa, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat.

Keesokan harinya Ketua Umum Partai Golkar menemui Jokowi di Kebun Raya Bogor.

Baca juga: Jokowi Makan Malam dengan Prabowo, Airlangga: Pemerintah Netral, Jokowi Netral

Airlangga menyebut, pertemuannya dengan orang nomor satu di Indonesia itu dilakukan sambil berjalan dan makan pagi bersama.

"Tadi pagi jalan dan makan pagi," kata Airlangga saat di acara Konsolidasi Partai Golkar, Bogor, Sabtu (6/1/2024).

Menurut Airlangga, pertemuannya dengan Jokowi membahas banyak hal di antaranya soal Pemilihan Presiden.

Namun, Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran itu enggan membeberkan rincian pembahasannya soal pilpres dengan Jokowi.

"Kalau Pilpres, kalau pembicaraan ya ada, tapi apa yang dibicarakan rahasia," ucap Airlangga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com