JAKARTA, KOMPAS.com - Tiga calon presiden (capres) Pemilu 2024 bicara soal resolusi menyambut tahun baru 2024. Meski memiliki resolusi masing-masing, ketiganya punya harapan baik untuk Indonesia.
Capres nomor urut 1, Anies Baswedan, misalnya, mengaku ingin membawa perubahan dan harapan baru bagi masyarakat Tanah Air.
"Untuk perjuangan mudah-mudahan tahun depan menjadi tahun perubahan untuk harapan baru," kata Anies saat ditemui di Malioboro, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Minggu (31/12/2023).
Sementara, untuk dirinya sendiri, Anies punya resolusi untuk lebih banyak minum air putih demi menjaga kesehatan.
"Untuk pribadi, kesehatan lebih banyak minum air putih biar lebih sehat," ujarnya.
Baca juga: Bolak-balik Ganjar-Mahfud Sentil Janji Makan Siang Gratis Prabowo-Gibran...
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menyampaikan bahwa tahun baru merupakan kesempatan untuk memperbarui rencana yang sudah terlewat pada tahun sebelumnya. Anies berharap, tahun 2024 membawa banyak kebaikan, tak hanya untuk dirinya pribadi, tetapi juga lingkungan dan keluarga.
"Diambil hikmahnya. Kalau bisa, disebutkan apa capaian, apa yang belum. Paling enggak buat refleksi. Enggak usah diumumin tapi buat kita sendiri," ucapnya.
"Jadi tahun depan, jadi bikin pembaruan," pungkasnya.
Dalam kesempatan yang berbeda, capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, menyampaikan harapannya untuk kebaikan dan kemakmuran rakyat Indonesia.
“Selamat tahun baru, semoga bangsa Indonesia selalu memberi kebaikan, keselamatan, kemakmuran untuk seluruh rakyat Indonesia,” kata Prabowo, dikutip dari Kompas TV.
Baca juga: Ganjar Tanya ke Anak Muda: Mau Internet Gratis atau Makan Siang Gratis?
Saat ditanya soal resolusi untuk dirinya pribadi, Prabowo hanya menyebut dirinya ingin mendapatkan yang terbaik.
“Buat pribadi, agar diberi yang terbaik oleh Yang Maha Kuasa,” ujar Menteri Pertahanan itu.
Tak ketinggalan, capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, juga mengungkapkan resolusinya untuk tahun 2024. Ganjar mengaku tak ingin menjadi pribadi yang mudah “baperan” (terbawa perasaan), khususnya menghadapi kontestasi Pemilu Presiden 2024.
"Yang jelas banyak situasi yang kemarin mungkin tidak nyaman karena kita bersinggungan dengan berbagai kelompok. Maka satu, tinggalkan sesuatu yang baperan," kata Ganjar di Kutoarjo, Purworejo, Jawa Tengah, Minggu (31/12/2023).
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengaku, pada tahun ini, dia akan lebih banyak bertemu dengan masyarakat bersama dengan calon wakil presiden (cawapres) pendampingnya, Mahfud MD.