Prabowo-Gibran Unggul di Survei CSIS dan Indikator, TKN Optimistis Menang Satu Putaran

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani angkat bicara terkait dua hasil survei yang menempatkan pasangan capres-cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan elektabilitas tertinggi.

“Ya tentunya kami kan tidak hanya lihat dari hasil survei yang ada, yang keluar terakhir ini, tapi kami juga punya analisis sendiri,” kata Rosan usai deklarasi “Pejuang PPP” di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (28/12/2023).

Namun, Rosan meyakini, target satu putaran bisa tercapai apabila TKN dan Prabowo-Gibran bisa menjaga momentum ini.

Baca juga: Sejumlah Kader PPP Deklarasi Dukung Prabowo-Gibran, Siap Terima Sanksi

“Kalau kami terus menjaga momentum ini dengan baik, kerja keras, dan bisa terus memenangkan hati dan pikiran rakyat Indonesia, insya Allah kami memiliki keyakinan untuk bisa terwujud ke depan,” kata Rosan.

Sebagai informasi, berdasarkan survei terbaru yang dirilis Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Prabowo-Gibran menorehkan elektabiltias 43,7 persen.

Survei yang dilakukan pada 13-18 Desember 2023 atau sehari pasca-debat pertama Pilpres 2024 itu menyasar 1.300 responden, dengan margin of error kurang lebih 2,7 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca juga: TKN Klaim Prabowo Akan Diuntungkan Hadapi Debat Ketiga karena Posisinya sebagai Menhan

Sementara itu, paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar berada di urutan kedua dengan 26,1 persen, disusul Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan 19,4 persen.

Sementara itu, berdasarkan survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada 23-24 Desember 2023 atau sehari pasca-debat kedua Pilpres 2024, Prabowo-Gibran unggul dengan 46,7 persen.

Bedanya, paslon Ganjar-Mahfud berada di urutan kedua dengan 24,5 persen dan Anies-Muhaimin 21 persen. Survei ini menyasar 1.217 responden.