Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Kembali Bekerja Setelah Dirawat, Sudah Lapor Presiden

Kompas.com - 27/12/2023, 10:27 WIB
Fika Nurul Ulya,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan kembali aktif bekerja pada 15 Desember 2023.

Dengan begitu, tugas Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang sebelumnya ditunjuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Ad Interim berakhir.

"Bapak Luhut Pandjaitan sudah kembali aktif sebagai Menko Marves sejak tanggal 15 Desember 2023. Dengan demikian tugas Bapak Erick Thohir sebagai Menko Marves Ad Interim sudah berakhir," kata Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana kepada Kompas.com, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: Luhut Sebut Hanya Jadi Penggembira di Pemilu 2024

Ia menyampaikan, Luhut telah melapor ke Presiden Jokowi untuk melanjutkan tugas yang selama ini terpaksa ditinggalkannya karena harus menjalani perawatan di Singapura.

Ia pun telah menandatangani beberapa surat resmi sebagai Menteri Koordinator.

"Bapak Luhut Pandjaitan telah melapor ke Presiden tentang kesiapan melanjutkan tugas/pekerjaan sebagai Menko Marves. Dan setelah itu sudah menandatangani beberapa surat resmi sebagai Menko Marves," tutur dia.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan jatuh sakit pada awal Oktober 2023.

Meski begitu, hingga saat ini tidak ada informasi soal penyakit Luhut. Ia hanya disebut mengalami kelelahan fisik.

Luhut juga sempat bercerita, banyak yang bertanya kenapa ia justru memilih berobat ke rumah sakit di negara tetangga. Ia pun membeberkan alasan tidak berobat di Indonesia untuk saat sekarang.

Baca juga: Luhut Sebut Jokowi Bakal Kenalkan Presiden Terpilih ke Tokoh Dunia

Menurut Luhut, awalnya ia berobat RS Medistra dan RSPAD Gatot Subroto. Namun saat masih dalam perawatan, ia mendapat saran dari keluarga dan para sahabatnya agar berobat ke Singapura supaya bisa mendapatkan pemulihan yang lebih optimal.

“Tawaran dari sahabat dan harapan keluarga agar saya mendapat lingkungan yang memungkinkan pemulihan lebih optimal, kemudian membawa saya dirujuk ke Singapura,” kata Luhut dikutip dari akun Instagram pribadinya, Sabtu (4/11/2023).

Menteri yang juga pengusaha batu bara ini bercerita, pada hari-hari pertama menjalani pengobatan di Singapura, ia hanya boleh ditemani seorang ajudan, anak, dan istrinya.

Bahkan, selama perawatan di masa-masa awal, ia tidak diperkenankan menerima tamu yang hendak membesuknya. Sampai-sampai, panggilan telepon pun harus melalui ajudannya.

Praktis segala urusan pekerjaannya sebagai Menko Marves ia tanggalkan sementara waktu dan fokus pada pemulihan kesehatan selama di Singapura.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Nasional
Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Nasional
Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Nasional
Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Nasional
Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Nasional
Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Nasional
Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Nasional
Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Nasional
Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Keberhasilan Pertamina Kelola Blok Migas Raksasa, Simbol Kebangkitan untuk Kedaulatan Energi Nasional

Nasional
Momen Jokowi Sambut Para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Momen Jokowi Sambut Para Pemimpin Delegasi di KTT World Water Forum

Nasional
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Singgung 500 Juta Petani Kecil Rentan Kekeringan

Nasional
Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Klarifikasi Harta, KPK Panggil Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta

Nasional
Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Kematian Janggal Lettu Eko, Keluarga Surati Panglima TNI hingga Jokowi, Minta Otopsi dan Penyelidikan

Nasional
Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Presiden Joko Widodo Perkenalkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto di Hadapan Tamu Internasional WWF Ke-10

Nasional
Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Hadiri Makan Malam WWF Ke-10, Puan Disambut Hangat Jokowi sebagai Penyelenggara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com