Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Prabowo Tertawa Pernah Difitnah Cekik dan Tampar Wakil Menteri...

Kompas.com - 08/12/2023, 19:45 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengungkit momen saat dirinya pernah difitnah mencekik dan menampar seorang wakil menteri ketika sedang rapat di Istana.

Prabowo mengaku heran dengan hoaks yang dialamatkan kepada dirinya tersebut.

Hal tersebut disampaikan Prabowo saat menghadiri acara deklarasi Relawan Pedagang Indonesia Maju (Rapim) di Djakarta Theatre, Jakarta, Jumat (8/12/2023).

Awalnya, Prabowo mengatakan, semua orang harus selalu santai, senyum, dan santun.

Baca juga: Aksi Prabowo Masak, Makan, dan Joget di Cilincing, Ajak Warga Dengar Musik daripada Pidato

Namun, ia mengaku bahwa dirinya kerap geleng-geleng kepala ketika melihat hoaks di media sosial.

"Kita selalu santuy (santai). Kita selalu senyum. Kita selalu santun sama semua orang. Saya kadang-kadang kalau saya lihat ya, apa itu hoaks-hoaks, serangan-serangan di social media, geleng-geleng kepala juga saya," ujar Prabowo.

Kemudian, Prabowo mengungkit momen dirinya diserang hoaks menampar dan mencekik seorang wakil menteri.

Prabowo pun tertawa saat menyampaikan pengalamannya tersebut.

"Prabowo menempeleng dan mencekik wakil menteri. Heran gue," katanya sambil tertawa.

Baca juga: Soal Gibran Bagi-bagi Susu di CFD, Ketua Bawaslu: Tak Boleh Gunakan CFD sebagai Arena Kampanye

Menteri Pertahanan (Menhan) tersebut lantas mengaku belajar dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam menghadapi fitnah dan hoaks.

Menurutnya, Jokowi selalu membalas fitnah dan hoaks dengan senyuman.

Prabowo mengatakan, Jokowi merupakan cerminan orang yang mengabdi pada bangsa dan negara.

Baca juga: Prabowo: Kalau Ada Gagasan tapi Mau Joget, Enggak Boleh?

Bahkan, ia mengungkapkan, Jokowi tetap tenang ketika keluarga dan istrinya ikutan diserang dengan kabar bohong.

"Aku lihat beliau senyum saja tuh. Beliau senyum saja. Karena itu yang ingin berbakti, mengabdi, berbuat untuk bangsa dan rakyat. Tidak ada tempat untuk perasaan pribadi," ujar Prabowo.

Sebelumnya, beredar isu Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi dicekik dan ditampar Prabowo di Istana.

Akan tetapi, Harvick sendiri telah menepis kabar tersebut.

Baca juga: Muncul Poster Doa Prabowo-Gibran, Panglima Kembali Tegaskan TNI Dilarang Terlibat Politik Praktis

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Hendry Lie Jadi Tersangka Kasus Korupsi Timah

Nasional
Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Prabowo: Kami Maju dengan Kesadaran Didukung Kumpulan Tokoh Kuat, Termasuk PBNU

Nasional
Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Prabowo: Saya Merasa Dapat Berkontribusi Beri Solusi Tantangan Bangsa

Nasional
Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Prabowo Sebut Jokowi Siapkan Dirinya Jadi Penerus

Nasional
Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Prabowo mengaku Punya Kedekatan Alamiah dengan Kiai NU

Nasional
Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com