Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

PT Bukit Asam Sukses Pulihkan 234 Hektar DAS di Muara Enim

Kompas.com - 01/12/2023, 15:12 WIB
A P Sari

Penulis

KOMPAS.com - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) berhasil melakukan rehabilitasi daerah aliran sungai (DAS) di 2 lokasi di Kabupaten Muara Enim, yakni di Hutan Kota H Kalamudin Djinab seluas 18,77 hektar (ha) dan Kawasan Hutan Lindung Bukit Jambul Gunung Patah seluas 215,48 ha.

Keberhasilan tersebut ditandai dengan Ekspose dan Serah Terima Pekerjaan Rehabilitasi DAS kepada Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Senin (27/11/2023). Total luas DAS yang diserahterimakan kepada Kementerian LHK mencapai 234,25 ha.

Rehabilitasi DAS yang dijalankan PTBA merupakan kewajiban perusahaan sebagai pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH).

Corporate Secretary PTBA Niko Chandra mengatakan, konservasi lingkungan merupakan upaya pihaknya untuk mendukung pembangunan berkelanjutan.

Baca juga: PLTS Irigasi PT Bukit Asam Sejahterakan Petani di Lampung Tengah

"Sebagai perusahaan yang memiliki visi menjadi perusahaan energi kelas dunia yang peduli lingkungan, tentunya langkah ini mendukung keberlangsungan perusahaan supaya bisa terus menghasilkan energi untuk negeri," kata Niko melalui keterangan persnya, Jumat (1/12/2023).

Adapun sekitar 10.505 batang pohon ditanam untuk memulihkan DAS di Hutan Kota H Kalamudin Djinab. Jenis-jenis pohon yang ditanam, antara lain pohon bayur, meranti, ketapang, merbau, angsana, eukaliptus, dan jelutung. Ada pula pohon buah-buahan, seperti matoa, jambu mete, mangga, duku, ceri, hingga durian.

Sedangkan di Kawasan Hutan Lindung Bukit Jambul Gunung Patah, PTBA menanam kurang lebih 241.392 batang pohon, antara lain pohon kayu Afrika, kayu rimau, nangka, kemiri, hingga alpukat.

"Diharapkan, hasil buah-buahan pada lahan yang digarap masyarakat tersebut dapat menciptakan nilai tambah ekonomi dan penghasilan masyarakat lokal," ujar Niko.

Baca juga: PT Bukit Asam dan Kimia Farma Jajaki Kerja Sama Bidang Farmasi dan Layanan Kesehatan

PTBA melakukan rehabilitasi DAS di dua lokasi di Muara Enim.DOK. PTBA PTBA melakukan rehabilitasi DAS di dua lokasi di Muara Enim.

Sebagai informasi, rehabilitasi DAS bertujuan untuk memulihkan, mempertahankan, dan meningkatkan fungsi DAS, sehingga daya dukung, produktivitas, dan peranannya dalam mendukung sistem penyangga kehidupan tetap terjaga. Dengan demikian, banjir dapat dicegah, kesuburan tanah terjaga, dan tata air teratur.

Dalam rehabilitasi DAS di Muara Enim, PTBA bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti Kementerian LHK, Balai Pengelola Daerah Aliran Sungai (BPDAS) Musi, dan Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Kemudian, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Muara Enim, Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Kesatuan Pengelolaan Hutan VIII Semendo serta masyarakat di sekitar lokasi Hutan Lindung Bukit Jambul Gunung Patah.

Hingga November 2023, total lahan rehabilitasi DAS yang telah diserahterimakan PTBA kepada pemerintah mencapai 687,25 ha. Rinciannya, 453 ha pada 2018 dan 234,25 ha pada 27 November 2023.

Baca juga: Laba Bersih Bukit Asam Turun Jadi Rp 3,8 Triliun di Kuartal III-2023

Kemudian, rehabilitasi DAS yang dalam proses penanaman dan pemeliharaan saat ini adalah 4.509,78 ha. Pada 2024, PTBA menargetkan rehabilitasi DAS di lokasi baru seluas 5.000 ha.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Wapres Kunker ke Mamuju, Saksikan Pengukuhan KDEKS Sulawesi Barat

Nasional
Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis saat Kunjungi Tahura Bali

Momen Jokowi Jadi Fotografer Dadakan Delegasi Perancis saat Kunjungi Tahura Bali

Nasional
Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Berjasa dalam Kemitraan Indonesia-Korsel, Menko Airlangga Raih Gelar Doktor Honoris Causa dari GNU

Nasional
Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nadiem Ingin Datangi Kampus Sebelum Revisi Aturan yang Bikin UKT Mahal

Nasional
Saksi Kemenhub Sebut Pembatasan Kendaraan di Tol MBZ Tak Terkait Kualitas Konstruksi

Saksi Kemenhub Sebut Pembatasan Kendaraan di Tol MBZ Tak Terkait Kualitas Konstruksi

Nasional
Puan Maharani: Parlemen Dunia Dorong Pemerintah Ambil Langkah Konkret Atasi Krisis Air

Puan Maharani: Parlemen Dunia Dorong Pemerintah Ambil Langkah Konkret Atasi Krisis Air

Nasional
Hari ke-10 Keberangkatan Haji: 63.820 Jemaah Tiba di Madinah, 7 Orang Wafat

Hari ke-10 Keberangkatan Haji: 63.820 Jemaah Tiba di Madinah, 7 Orang Wafat

Nasional
Jokowi: Butuh 56 Bangunan Penahan Lahar Dingin Gunung Marapi, Saat Ini Baru Ada 2

Jokowi: Butuh 56 Bangunan Penahan Lahar Dingin Gunung Marapi, Saat Ini Baru Ada 2

Nasional
Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 Bersandar di Jakarta, Prajurit Marinir Berjaga

Kapal Perang Perancis FREMM Bretagne D655 Bersandar di Jakarta, Prajurit Marinir Berjaga

Nasional
Erupsi Gunung Ibu, BNPB Kirim 16 Juta Ton Bantuan Logistik untuk 1.554 Pengungsi

Erupsi Gunung Ibu, BNPB Kirim 16 Juta Ton Bantuan Logistik untuk 1.554 Pengungsi

Nasional
Pesawat Terlambat Bisa Pengaruhi Layanan Jemaah Haji di Makkah

Pesawat Terlambat Bisa Pengaruhi Layanan Jemaah Haji di Makkah

Nasional
Indonesia-Vietnam Kerja Sama Pencarian Buron hingga Perlindungan Warga Negara

Indonesia-Vietnam Kerja Sama Pencarian Buron hingga Perlindungan Warga Negara

Nasional
Survei IDEAS: Penghasilan 74 Persen Guru Honorer di Bawah Rp 2 Juta

Survei IDEAS: Penghasilan 74 Persen Guru Honorer di Bawah Rp 2 Juta

Nasional
Dewas KPK Tunda Putusan Sidang Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Dewas KPK Tunda Putusan Sidang Etik Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron

Nasional
Jokowi Minta Relokasi Rumah Warga Terdampak Banjir di Sumbar Segera Dimulai

Jokowi Minta Relokasi Rumah Warga Terdampak Banjir di Sumbar Segera Dimulai

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com