JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan (Mendag) sekaligus Ketua Umum (Ketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas) bertemu dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Menteri BUMN Erick Thohir.
Dalam keterangannya, Kamis (23/11/2023), Zulhas mengatakan bahwa pertemuan itu hanyalah pertemuan biasa.
Sebab, mereka bertiga termasuk bagian dari Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
“Biasa diskusi, dan sama-sama tim pemenangan Pak Prabowo-Gibran,” ujar Zulhas.
Diketahui sebelumnya Erick Thohir tidak masuk dalam TKN Prabowo-Gibran. Namun, namanya memang sempat digadang-gadang jadi bakal cawapres Prabowo sebelum akhirnya Gibran yang terpilih.
Baca juga: Muncul Iklan Visi-misi Prabowo di TV, Bawaslu Ambil Tindakan
Zulhas lantas mengatakan, mereka berdiskusi soal bagaimana cara untuk melangsungkan pemilihan umum (Pemilu) 2024 dengan aman, baik, dan damai.
Selain itu, ia mengungkapkan, pelaksanaan Pemilu 2024 harus bisa menghemat anggaran pemerintah.
“Kedatangan Pak RK Ridwan Kamil, Pak Erick, sahabat-sahabat saya, teman seperjuangan, kita tadi diskusi tentu bagaimana kita pemilu ini berlangsung dengan aman, baik, damai, bisa menghemat anggaran pemerintah,” kata Zulhas.
Baca juga: Sesumbar Prabowo Didukung Presiden dan Mantan Presiden
Sementara itu, Zulhas berharap Pemilu 2024 bisa berlangsung satu putaran.
Menurutnya, pemilu satu putaran jauh lebih hemat anggaran.
“Kalau bisa enggak usah dua kali, hemat banyak, ada kepastian bagi pengusaha investor, stabilitas politik,” ujar Zulhas.
Sebagaimana diketahui, ada tiga pasangan capres-cawapres sudah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebagai peserta pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Ketiganya adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1; Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dengan nomor urut 2; dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan nomor urut 3.
Baca juga: TKN Gelar Rapat Perdana, Zulhas Sebut Bahas Cuti Prabowo-Gibran
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.