KOMPAS.com - Lembaga filantropi Islam Dompet Dhuafa terus berupaya menyuarakan dan mendorong kepedulian terhadap rakyat Palestina.
Paling baru, Dompet Dhuafa berkolaborasi bersama musisi-musisi ternama di Indonesia mendukung kemerdekaan Palestina melalui ajang Sound Of Humanity (SOH) di Cibis Park, Cilandak, Jakarta Selatan, Kamis (16/11/2023).
Konser musik itu dimeriahkan beberapa kolaborator kebaikan, yaitu J-Rock, Mocca, Pusakata, Vickry Rasta, hingga Febry Rubi.
Direktur Komunikasi dan Teknologi Dompet Dhuafa Prima Hadi Putra mengatakan, pihaknya berupaya untuk menyosialisasikan kepedulian, khususnya kepada masyarakat Palestina melalui konser tersebut. Apalagi, sampai detik ini, tragedi kemanusiaan terus terjadi di Gaza, Palestina.
Dia mengatakan, Dompet Dhuafa tidak hanya melakukan tanggap krisis, tetapi juga akan menggelar aksi recovery, termasuk mengirimkan ambulans, rumah sakit darurat, tempat tinggal darurat, dan lainnya.
Baca juga: Salurkan Kebaikan Rakyat Indonesia, Dompet Dhuafa Kirim Ribuan Bantuan untuk Palestina
“Mudah-mudahan lewat kolaborasi ini semakin banyak masyarakat yang ikut peduli dan mendorong Palestina untuk mendapatkan kemerdekaannya," ucapnya dalam siaran pers, Senin (20/11/2023).
Dalam gelaran konser tersebut, Dompet Dhuafa juga menerima pengumpulan donasi kemanusiaan senilai hampir Rp 1 miliar.
Donasi itu terkumpul dari berbagai kalangan donatur, di antaranya Pusakata dan Mocca bersama para penggemarnya, Madrasah Pembangunan Universitas Islam Negeri (UIN) Syahid, Goozone Sports, Army Indonesia, Universitas Djuanda, Yayasan Pusat Studi Pengembangan Islam Amaliyah, dan Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) PAI Nasional.
Donasi tersebut disampaikan perwakilan masing-masing pihak yang diterima langsung Prima Hadi.
Baca juga: Konflik Israel-Hamas Memanas, Dompet Dhuafa Ajak Masyarakat Indonesia Gulirkan Program Kemanusiaan
Adapun, pengunjung SOH juga memberikan donasi melalui kotak-kotak yang dijalankan selama konser berlangsung.
Mohammad Istiqamah Djamad atau yang akrab disapa Bang Is (Pusakata) berpesan kepada para penggemarnya dan juga seluruh masyarakat untuk tidak ragu mengambil posisi membela Palestina.
"Jujur hati saya hancur hari ini. Kalau boleh curhat, besok saya akan datang di tempat di mana banyak hal yang akan mengundang hujatan dari para netizen, dan saya sudah ikhlas malam ini,” katanya.
Is menegaskan, dia ingin tetap bermanfaat untuk orang lain di bidang yang berbeda.
Baca juga: Terbitkan Cash Waqf Linked Sukuk, Dompet Dhuafa dan Kemenkeu Ajak Milenial Belajar Berwakaf
“Namun, apa pun yang dilakukan (netizen) akan banyak membuat lu komen-komen yang akan menyakiti hati. Tetapi kami berdoa tidak seperti itu," katanya.