Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KSAD Terima Laporan Kenaikan Pangkat: 5 Pamen Pecah Bintang, 6 Pati Naik Pangkat Bintang Dua

Kompas.com - 16/11/2023, 11:28 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Agus Subiyanto menerima laporan kenaikan pangkat (kenkat) perwira tinggi (pati) di Aula G.P.H. Djatikusumo, Markas Besar TNI AD (Mabesad), Jakarta Pusat, Rabu (15/11/2023).

Lima perwira menengah (pamen) TNI AD berpangkat Kolonel pecah bintang menjadi Brigadir Jenderal (Brigjen).

Selain itu, enam pati TNI AD naik pangkat dari Brigjen menjadi Mayor Jenderal (Mayjen).

Baca juga: TNI AD Bantah Narasi Goenawan Mohamad Terkait Foto Gibran dengan Sejumlah Perwira

Lima pamen yang pecah bintang terdiri dari Brigjen Muhammad Thohir (Danrem 044/Gapo Kodam II/Sriwijaya), Brigjen Zainul Bahar (Danrem 072/Pmk Kodam IV/Diponegoro), Brigjen dr Jursal Harun (Direktur Umum RSPAD Gatot Soebroto), Brigjen Leo Rajendra (Kepala BIN Daerah Kalimantan Timur, dan Brigjen Kristijarso (Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan RI).

Sementara itu, enam pati yang naik pangkat menjadi bintang dua antara lain, Mayjen Joko Purnomo (Perwira Staf Ahli Tk. III Kasad Bid. Polkamnas), Mayjen Djashar Djamil (Perwira Staf Ahli Tk. III Kasad Bid. Komsos), Mayjen Moh. Naudi Nurdika (Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Medan).

Kemudian, Mayjen Sun Suripto (Staf Ahli Bid. Geologi dan Politik BIN), Mayjen Yenny Purnama (Kepala Pusat Kesehatan TNI), dan Mayjen Rano Maxim Adolf Tilaar (Tenaga Ahli Pengajar Bid. Strategi Lemhannas).

Baca juga: Panglima Rotasi Jabatan Strategis TNI AD, Letjen Arif Rahman Jadi Wakasad

“Kenaikan pangkat merupakan salah satu bentuk penghormatan dan penghargaan atas prestasi dan dedikasi yang telah ditunjukkan para prajurit TNI AD dalam melaksanakan tugasnya secara profesional dan amanah,” kata KSAD Agus dalam keterangan tertulis Dispenad, Kamis (16/11/2023).

Agus berharap, kenaikan pangkat ini dapat menjadi motivasi serta membawa dampak positif dan perubahan yang signifikan di tempat penugasan baru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Golkar Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Fahira Idris: Jika Ingin Indonesia Jadi Negara Maju, Kuatkan Industri Buku

Nasional
Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Waspada MERS-CoV, Jemaah Haji Indonesia Diminta Melapor Jika Alami Demam Tinggi

Nasional
Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Khofifah-Emil Dardak Datangi Rumah Airlangga, Klaim Sudah Didukung Golkar Maju Pilkada Jatim

Nasional
Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Arab Saudi

Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Dilarang Bentangkan Spanduk dan Bendera di Arab Saudi

Nasional
Imigrasi Tangkap DPO Penyelundupan Manusia, Kerjasama dengan Istri Pelaku

Imigrasi Tangkap DPO Penyelundupan Manusia, Kerjasama dengan Istri Pelaku

Nasional
Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Ingin SDM Indonesia Unggul

Canangkan Gerakan Literasi Desa, Wapres Ingin SDM Indonesia Unggul

Nasional
DPR Sentil Kemendikbud yang Bilang Pendidikan Tinggi Tidak Wajib: Orang Miskin Dilarang Kuliah? Prihatin

DPR Sentil Kemendikbud yang Bilang Pendidikan Tinggi Tidak Wajib: Orang Miskin Dilarang Kuliah? Prihatin

Nasional
Respons Istana Soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P: Presiden Selalu Menghormati

Respons Istana Soal Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDI-P: Presiden Selalu Menghormati

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Prabowo Ajak PKS atau PDI-P ke Dalam Koalisi?

GASPOL! Hari Ini: Prabowo Ajak PKS atau PDI-P ke Dalam Koalisi?

Nasional
Ngabalin: Revisi UU Kementerian Negara untuk Kebutuhan Masyarakat, Paten Itu Barang...

Ngabalin: Revisi UU Kementerian Negara untuk Kebutuhan Masyarakat, Paten Itu Barang...

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Golkar: Baleg Mewakili Partai-partai

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Golkar: Baleg Mewakili Partai-partai

Nasional
Soal RUU Penyiaran, KIP: UU Pers Bilang Wartawan Tak Boleh Dihalangi

Soal RUU Penyiaran, KIP: UU Pers Bilang Wartawan Tak Boleh Dihalangi

Nasional
Temui Gubernur Jenderal Australia David Hurley, Prabowo Kenang Masa Jadi Kadet

Temui Gubernur Jenderal Australia David Hurley, Prabowo Kenang Masa Jadi Kadet

Nasional
Jemaah Haji Bersiap Menuju Makkah, Ketua PPIH Arab Saudi Pastikan Hak Jemaah Terpenuhi

Jemaah Haji Bersiap Menuju Makkah, Ketua PPIH Arab Saudi Pastikan Hak Jemaah Terpenuhi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com