Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketum Parpol Koalisi Indonesia Maju Bertemu Besok, Airlangga Sebut Akan Bahas Cawapres Prabowo

Kompas.com - 12/10/2023, 16:38 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto akan dibahas dalam pertemuan para ketua umum anggota Koalisi Indonesia Maju (KIM), pada Jumat (13/10/2023).

"Besok (rapatnya)," ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (12/10/2023).

"Nanti (cawapres) kita akan bahas dalam pertemuan para ketua umum. Kita tunggu jadwal yang pasti," lanjutnya.

Baca juga: Gerindra Yakin Dukungan PSI Bisa Tingkatkan Elektabilitas Prabowo

Adapun selain membahas soal cawapres, pertemuan para ketua umum itu juga akan membahas soal struktur pemenangan Prabowo Subianto dalam pemilihan presiden (pilpres) tahun depan.

Selain itu, saat ditanya soal kemungkinan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka masuk bursa cawapres Prabowo, Airlangga mengatakan, hal itu masih akan melihat perkembangan terkini.

"Lihat besok," katanya.

Lebih lanjut, saat ditanya kemungkinan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) bergabung dengan koalisi pendukung Prabowo, Airlangga menyebutkan, hal itu boleh saja terjadi.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra mengungkapkan, para ketua umum (ketum) partai di Koalisi Indonesia Maju akan berkumpul di rumah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Jalan Kertanegara, Jakarta, pada Jumat (13/10/2023) malam.

Adapun Koalisi Indonesia Maju diisi sekumpulan partai pendukung Prabowo di Pilpres 2024.

"Memohon kehadiran seluruh ketua umum Koalisi Indonesia Maju. Jam 18.30 WIB," ujar Yusril saat ditemui di Senopati, Jakarta, Kamis.

Baca juga: PSI Beberkan Awal Mula Rencana Kaesang Datangi Rumah Prabowo

Yusril lantas menunjukkan undangan yang dia terima sebagai salah satu ketum partai pendukung Prabowo.

Dalam undangan tersebut, disebutkan mereka akan membahas mengenai situasi politik terkini.

Selain itu, para ketum partai Koalisi Indonesia Maju juga akan membahas langkah strategis ke depan.

"Jadi yang diundang semua ketua umum partai koalisi," imbuhnya.

Adapun Koalisi Indonesia Maju diisi oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, Partai Bulan Bintang, Partai Gelora, dan Partai Garuda.

Saat ini, Prabowo belum menunjuk siapa cawapres yang akan mendampinginya.

Sementara itu, terdapat bakal calon presiden lainnya yang disebut akan ikut Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Yaitu, Ganjar Pranowo yang diusung PDI-P, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Perindo, dan Partai Hanura.

Serta pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) yang diusung Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Partai Keadilan Sejahtera.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com