Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Muhaimin Iskandar: Mau Dua, Tiga, Bahkan Empat Poros, Kami Senang

Kompas.com - 01/10/2023, 10:30 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Fabian Januarius Kuwado

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon wakil presiden dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Muhaimin Iskandar tidak ambil pusing terkait isu dua poros dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Muhaimin mengatakan, apapun, ia dan bakal calon presiden (bacapres) KPP Anies Baswedan akan jalan terus dalam merebut hati rakyat menjelang pilpres.

"Solid bekerja terus merebut hati rakyat, memberi semangat perubahan dan perbaikan, Insya Allah dengan dua poros, tiga poros, bahkan empat poros, kami juga sangat senang," kata Muhaimin ditemui di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (1/10/2023). 

Baca juga: Isu Dua Poros Pilpres 2024, PDI-P Sebut Kemungkinan Terbuka Duet Ganjar-Prabowo

Cak Imin, sapaan akrab Muhaimin, mengatakan, ia tidak bisa menentukan soal jumlah poros dalam pilpres nanti.

"Itu terserah partai-partai kan. Dua poros, tiga poros, itu sangat bergantung pada pimpinan-pimpinan partai untuk berkoalisi," kata Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.

Sebelumnya, dilansir dari Tribunnews.com, wacana dua poros itu disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid.

Namun, Jazilul menekankan  pandangan itu tidak mewakili PKB, melainkan pendapat pribadi.

"Saya pribadi melihatnya kayaknya tinggal dua poros pribadi ya ini, bukan keputusan PKB atau apa bukan," kata Jazilul di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, pada 18 September 2023.

Di sisi lain, Ketua DPP PDI-P Puan Maharani juga membuka peluang wacana memasangkan bakal capres PDI-P Ganjar Pranowo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. 

Baca juga: Wapres: Tiga atau Dua Poros, Kita Harapkan Tak Ada Polarisasi

Puan bahkan membuka peluang pintu komunikasi antara Prabowo dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri.

Sementara itu, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menegaskan, pihaknya tidak berpikir untuk menduetkan Ganjar dengan Prabowo.

Dasco memberi sinyal Gerindra akan tetap memperjuangkan Prabowo sebagai bakal capres.

"Ya amanat Rapimnas itu kan dari Partai Gerindra (Prabowo) calon presiden. Lalu, kemudian juga dukungan teman-teman koalisi itu kemudian mengusung Pak Prabowo sebagai capres, kan begitu," kata Dasco di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta pada 21 September 2023.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com