Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Lewat BUMDes, Kemendesa PDTT Akan Dorong Pertumbuhan Ekonomi Desa

Kompas.com - 07/09/2023, 10:20 WIB
F Azzahra,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Desa, Pembangunan DaerahTertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa PDTT) Taufik Madjid berharap, kolaborasi antar berbagai pihak dapat terus berjalan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat desa.

Misalnya, sebut dia, melalui pemasaran produk hasil panen program Transformasi Ekonomi Kampung Terpadu (Tekad) oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

"Kami berharap dapat dikelola dengan baik oleh BUMDes sebagai instrumen yang penting dalam hal ini," ujar Taufik dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Kamis (7/9/2023).

Hal itu disampaikan Taufik dalam Kunjungan Kerja ke desa Gam Lamo, Halmahera Barat, Senin (4/9/2023).

Baca juga: Kemendes PDTT Diminta Gaet Investasi dan Tak Andalkan APBN untuk Kembangkan Kawasan Transmigrasi

Taufik mengatakan, BUMDes sebagai instrumen pengembang usaha dapat berkontribusi secara efektif. Seluruh perputaran uang di desa pun bisa dikelola dengan baik untuk menunjang kesejahteraan masyarakat desa.

BUMDes dihadirkan untuk memenuhi kebutuhan dan potensi di desa, seperti memperluas pasar produk hasil panen dari program bantuan Tekad.

Oleh karena itu, penyaluran bantuan oleh BUMDes harus berdasarkan aturan yang berlaku, yakni dengan melakukan monitoring dan evaluasi melalui fasilitator Tekad dan Tenaga Pendamping Profesional (TPP).

"Kami selalu mengamati perkembangan setiap demonstration plot (demplot). Kami sesuaikan dengan kebijakan, kemampuan, dan pendanaan dari kementerian. Pelaksanaannya kami fasilitasi dengan fasilitator Tekad, pendamping desa, dan pendamping lokal desa," pungkasnya.

 Baca juga: Kemendes Fokus Pada Total Masa Jabatan Kades, 18 atau 27 Tahun

Taufik menambahkan, pembukaan akses pasar akan membantu masyarakat untuk meningkatkan penjualan hasil panennya.

"Akses pasar akan dibuka. Promosi dapat dilakukan untuk meningkatkan potensi produk hasil panen masyarakat," imbuh Taufik.

Lebih lanjut, ia menilai, produk hasil panen di desa Halmahera Barat memiliki potensi yang besar dalam pasar, sehingga bantuan yang diberikan Kemendesa PDTT terasa lebih efektif.

Sebagai informasi, kunjungan tersebut turut dihadiri oleh Wakil Bupati Halmahera Barat Djufri Muhammad, Kepala Dinas (Kadis) Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Halbar Sonny Balatja, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Halbar Charles R Gustan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangkan Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangkan Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis Lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis Lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com