Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Latihan Pesawat Tempur Lanud Iswahjudi Bakal Terganggu Penerbangan Sipil di Bandara Kediri

Kompas.com - 25/08/2023, 00:16 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pihak Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Iswahjudi sedang berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan dan Bandar Udara (Bandara) Kediri terkait operasional latihan pesawat tempur.

Sebab, dengan adanya Bandara Kediri di sisi timur lanud, latihan pesawat tempur Lanud Iswahjudi akan terdampak pesawat komersil.

Selama ini, area latihan pesawat tempur Lanud Iswahjudi mencakup hingga daerah Kediri.

“Akhirnya tidak bisa memanfaatkan wilayah itu untuk latihan. Karena terganggu dengan pesawat yang akan masuk dan keluar (ke Bandara Kediri),” kata Komandan Wing Udara 3 Lanud Iswahjudi Kolonel Pnb I Gusti Made Yoga di Lanud Iswahjudi, Magetan, Jawa Timur, Rabu (23/8/2023).

Baca juga: Skatek Lanud Iswahjudi Berhasil Upgrade 7 Pesawat F-16 Fighting Falcon TNI AU

Saat ini, lanjut Yoga, pihak Lanud Iswahjudi sedang berdiskusi dengan Bandara Kediri untuk mencari jalan keluar.

“Soal waktu mana saja, yang harapan kami bisa tidak mengganggu kegiatan kami latihan,” kata Yoga.

Secara ekonomi, ucap Yoga, bandara akan meningkatkan tingkat ekonomi Kediri.

Namun, dari pihak lain, TNI AU akan membayar mahal karena harus kehilangan daerah latihan pesawat tempur.

Baca juga: Viral, Unggahan Pesawat Militer AS Melintas di Langit Blitar, Lanud Iswahjudi: Latihan

“Kalau harus ke selatan terus latihannya, yang tadinya cuma butuh 10.000 (dollar), ke bawah (selatan) jadi 30.000 per jam. Bayangkan kalau 20 sorti (dari pesawat) F-16,” kata Yoga.

Progres pembangunan Bandara Dhoho Kediri, Jawa Timur, telah mencapai 94,31 persen per Juli 2023. Bandara ini ditargetkan beroperasi awal 2024.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi akan mengupayakan adanya penerbangan umroh mulai tahun depan setelah bandara selesai dibangun.

Oleh karenanya, pihaknya akan mulai koordinasi dengan pihak General Authority of Civil Aviation (GACA) atau Dirjen Perhubungan Udara Arab Saudi.

"Kalau ini disetujui pihak GACA, maka minimal kita akan buka penerbangan umroh," ujar Menhub Budi dalam keterangan tertulis, 14 Juli 2023.

Tidak hanya itu, Budi juga membuka peluang untuk membuka penerbangan haji di Bandara Kediri pada tahun depan. Untuk itu, ia menyarankan untuk menambah fasilitas di sekitar bandara seperti hotel dan fasilitas pendukung lainnya.

Menhub akan terus melakukan pembahasan dan berkoordinasi secara intensif dengan pihak PT Gudang Garam Tbk sebagai pihak yang mendanai dan membangun Bandara Kediri, agar penyelesaian pembangunannya dapat dilakukan sesuai dengan target.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Eks Penyidik Ingatkan KPK Jangan Terlalu Umbar Informasi soal Harun Masiku ke Publik

Eks Penyidik Ingatkan KPK Jangan Terlalu Umbar Informasi soal Harun Masiku ke Publik

Nasional
Polri Sebut Penangkapan Pegi Setiawan Tak Gampang, Pindah Tempat hingga Ubah Identitas

Polri Sebut Penangkapan Pegi Setiawan Tak Gampang, Pindah Tempat hingga Ubah Identitas

Nasional
Kisruh PBB, Afriansyah Noor Disebut Tolak Tawaran Jadi Sekjen Fahri Bachmid

Kisruh PBB, Afriansyah Noor Disebut Tolak Tawaran Jadi Sekjen Fahri Bachmid

Nasional
Ikuti Perintah SYL Kumpulkan Uang, Eks Sekjen Kementan Mengaku Takut Kehilangan Jabatan

Ikuti Perintah SYL Kumpulkan Uang, Eks Sekjen Kementan Mengaku Takut Kehilangan Jabatan

Nasional
Antisipasi Karhutla, BMKG Bakal Modifikasi Cuaca di 5 Provinsi

Antisipasi Karhutla, BMKG Bakal Modifikasi Cuaca di 5 Provinsi

Nasional
Hargai Kerja Penyidik, KPK Enggan Umbar Detail Informasi Harun Masiku

Hargai Kerja Penyidik, KPK Enggan Umbar Detail Informasi Harun Masiku

Nasional
Polri: Ada Saksi di Sidang Pembunuhan Vina yang Dijanjikan Uang oleh Pihak Pelaku

Polri: Ada Saksi di Sidang Pembunuhan Vina yang Dijanjikan Uang oleh Pihak Pelaku

Nasional
Siapa Cawagub yang Akan Dampingi Menantu Jokowi, Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024?

Siapa Cawagub yang Akan Dampingi Menantu Jokowi, Bobby Nasution di Pilkada Sumut 2024?

Nasional
Kementan Beli Rompi Anti Peluru untuk SYL ke Papua

Kementan Beli Rompi Anti Peluru untuk SYL ke Papua

Nasional
Polri Tolak Gelar Perkara Khusus bagi Pegi Setiawan

Polri Tolak Gelar Perkara Khusus bagi Pegi Setiawan

Nasional
Soal Target Penangkapan Harun Masiku, KPK: Lebih Cepat, Lebih Baik

Soal Target Penangkapan Harun Masiku, KPK: Lebih Cepat, Lebih Baik

Nasional
Golkar: Warga Jabar Masih Ingin Ridwan Kamil jadi Gubernur 1 Periode Lagi

Golkar: Warga Jabar Masih Ingin Ridwan Kamil jadi Gubernur 1 Periode Lagi

Nasional
Menko Polhukam Sebut Situs Judi “Online” Susupi Laman-laman Pemerintah Daerah

Menko Polhukam Sebut Situs Judi “Online” Susupi Laman-laman Pemerintah Daerah

Nasional
Pengacara Staf Hasto Klaim Penyidik KPK Minta Maaf

Pengacara Staf Hasto Klaim Penyidik KPK Minta Maaf

Nasional
SYL Disebut Minta Anak Buah Tak Layani Permintaan Atas Namanya

SYL Disebut Minta Anak Buah Tak Layani Permintaan Atas Namanya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com