Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masa Jabatan Tinggal Sebulan, Ridwan Kamil: Prioritas Saya Meresmikan

Kompas.com - 03/08/2023, 13:22 WIB
Ardito Ramadhan,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

 

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan, dirinya akan banyak meresmikan proyek-proyek di Jawa Barat pada satu bulan terakhirnya menjabat sebagai gubernur.

"(Prioritas saya) meresmikan, meresmikan, dan meresmikan," kata Ridwan Kamil saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (3/8/2023).

Baca juga: DPRD Jabar Usulkan 3 Nama Calon PJ Gubernur Pengganti Ridwan Kamil

Sejumlah proyek yang akan ia resmikan, antara lain, Menara Kujang Sapasang di Sumedang, revitalisasi Situ Bagendit di Garut, serta beberapa alun-alun dan jembatan.

Menurut Emil, sapaan akrabnya, ia kini sudah tidak lagi mengonsepkan proyek-proyek yang akan dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

"Saya sudah enggak mengonsep-ngonsep lagi kecuali memanen yang dihasilkan," kata mantan wali kota Bandung tersebut.

Politikus Partai Golkar ini pun mengaku ingin jalan-jalan keliling dunia setelah menanggalkan jabatannya pada 5 September 2023.

"Saya ini kan 10 tahun lho, 5 tahun wali kota, enggak ada break, 5 tahun gubernur, ada lah sebulan me time," kata dia.

Ia juga mengaku belum tahu mengenai kelanjutan kiprah politiknya setelah pensiun nanti.

"Saya enggak tahu takdirnya ke mana, kalau ada bocoran dari wartawan kabarin," ujarnya. 

Baca juga: Jabatan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum Selesai 5 September 2023

Adapun Emil nantinya akan digantikan pj gubernur yang menjabat hingga terpilihnya gubernur definitif lewat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Sejauh ini, ada tiga nama yang diusulkan DPRD Jawa Barat untuk menggantikan Emil, yakni, Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Sekretariat Presiden Bey Triadi Machmudin, Dirjen Peraturan Perundangan Kemenkumham Asep Mulyana, dan Wakil Rektor Universitas Padjajaran Keri Lestari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com