Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Lantik Komjen Wahyu Widada Jadi Kabareskrim, Komjen Suntana Jadi Kabaintelkam

Kompas.com - 14/07/2023, 15:37 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi melantik sejumlah perwira tinggi (pati) di tingkat Mabes Polri dan Polda.

Pelantikan digelar di Ruang Rupatama, Mabes Polri, Jakarta, secara tertutup pada Jumat (14/7/2023).

Beberapa anggota yang dilantik di antaranya Komjen Wahyu Widada menjadi Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) serta Komjen Suntana menjadi Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam).

"Komjen Pol Wahyu Widada, M.Phil akan menjabat sebagai Kabareskrim serta Komjen Pol Drs Suntana, M.Si akan menjabat sebagai Kabaintelkam," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers di Lobi Bareskrim, Jakarta, Jumat siang.

Baca juga: Bawaslu Usul Pilkada Ditunda, Polri: Kami Siap Amankan Pemilu Serentak 2024

Wahyu Widada dilantik menjadi Kabareskrim menggantikan Komjen Agus Andrianto yang sebelumnya telah dilantik menjadi Wakil Kapolri (Wakapolri).

Sementara itu, Suntana dilantik menjadi Kabaintelkam menggantikan Wahyu Widada yang ditunjuk menjadi Kabareskrim.

Selain melantik kedua pati di tingkat Mabes Polri itu, Kapolri juga melantik sejumlah anggota lainnya ke jabatan baru.

Para pati lainnya yang dilantik yakni Irjen Panca Putra menjabat sebagai Pati Kalemdiklat Polri.

Kemudian, Irjen Agung Setya Imam Effendi menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara (Sumut); dan Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca menjabat sebagai Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops).

Baca juga: Kompolnas Akan Surati Kapolri Minta Klarifikasi soal Eks Penyidik KPK yang Punya Transaksi Rp 300 Miliar

Kemudian, Irjen Adang Ginanjar menjadi Kapolda Sulawesi Barat (Sulbar); Irjen Putu Jayan Danu Putra menjabat sebagai Pati Baintelkam Polri; dan Irjen Ida Bagus KD Putra Narendra menjadi sebagai Kapolda Bali.

Dalam kesempatan itu, Kapolri juga melantik sejumlah anggota naik satu pangkat lebih tinggi.

Berikut daftar anggota yang mendapat kenaikan pangkat:

Dari pangkat Brigadir Jenderal (Brigjen) ke Inspektur Jenderal (Irjen):

  1. Irjen Utomo Heru Cahyono
  2. Irjen Ida Bagus KD Putra Narendra

Dari pangkat Komisaris Besar (Kombes) ke Brigjen:

  1. Brigjen Pol Jebul Jatmoko
  2. Brigjen Pol Yuyun Yudhantara
  3. Brigjen Pol Pranyoto
  4. Brigjen Pol Djoko Hari Utomo
  5. Brigjen Pol Irfing Jaya
  6. Brigjen Pol Irman Sugema
  7. Brigjen Pol Hadi Utomo
  8. Brigjen Pol Auliansyah Lubis
  9. Brigjen Pol Indarto

Baca juga: Kapolri Lantik Komjen Agus Andrianto Jadi Wakapolri Baru Senin Pekan Depan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com