Salin Artikel

Kapolri Lantik Komjen Wahyu Widada Jadi Kabareskrim, Komjen Suntana Jadi Kabaintelkam

Pelantikan digelar di Ruang Rupatama, Mabes Polri, Jakarta, secara tertutup pada Jumat (14/7/2023).

Beberapa anggota yang dilantik di antaranya Komjen Wahyu Widada menjadi Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) serta Komjen Suntana menjadi Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam).

"Komjen Pol Wahyu Widada, M.Phil akan menjabat sebagai Kabareskrim serta Komjen Pol Drs Suntana, M.Si akan menjabat sebagai Kabaintelkam," ujar Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers di Lobi Bareskrim, Jakarta, Jumat siang.

Wahyu Widada dilantik menjadi Kabareskrim menggantikan Komjen Agus Andrianto yang sebelumnya telah dilantik menjadi Wakil Kapolri (Wakapolri).

Sementara itu, Suntana dilantik menjadi Kabaintelkam menggantikan Wahyu Widada yang ditunjuk menjadi Kabareskrim.

Selain melantik kedua pati di tingkat Mabes Polri itu, Kapolri juga melantik sejumlah anggota lainnya ke jabatan baru.

Para pati lainnya yang dilantik yakni Irjen Panca Putra menjabat sebagai Pati Kalemdiklat Polri.

Kemudian, Irjen Agung Setya Imam Effendi menjabat sebagai Kapolda Sumatera Utara (Sumut); dan Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca menjabat sebagai Asisten Kapolri Bidang Operasi (Asops).

Kemudian, Irjen Adang Ginanjar menjadi Kapolda Sulawesi Barat (Sulbar); Irjen Putu Jayan Danu Putra menjabat sebagai Pati Baintelkam Polri; dan Irjen Ida Bagus KD Putra Narendra menjadi sebagai Kapolda Bali.

Dalam kesempatan itu, Kapolri juga melantik sejumlah anggota naik satu pangkat lebih tinggi.

Berikut daftar anggota yang mendapat kenaikan pangkat:

https://nasional.kompas.com/read/2023/07/14/15371701/kapolri-lantik-komjen-wahyu-widada-jadi-kabareskrim-komjen-suntana-jadi

Terkini Lainnya

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Akan Mundur dari PBB, Yusril Disebut Bakal Terlibat Pemerintahan Prabowo

Nasional
Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Yusril Bakal Mundur dari Ketum PBB demi Regenerasi

Nasional
Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Hendak Mundur dari Ketum PBB, Yusril Disebut Ingin Ada di Luar Partai

Nasional
[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

[POPULER NASIONAL] Anies Dikritik karena Ingin Rehat | Revisi UU Kementerian Negara Disetujui, RUU Perampasan Aset Hilang

Nasional
Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 22 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Veteran Perang Jadi Jemaah Haji Tertua, Berangkat di Usia 110 Tahun

Nasional
Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Salim Said Meninggal Dunia, PWI: Indonesia Kehilangan Tokoh Pers Besar

Nasional
Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri 'Drone AI' Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Indonesia Perlu Kembangkan Sendiri "Drone AI" Militer Untuk Cegah Kebocoran Data

Nasional
Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Tokoh Pers Salim Said Meninggal Dunia

Nasional
Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Sekjen PBB: Yusril Akan Mundur dari Ketum, Dua Nama Penggantinya Mengerucut

Nasional
Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Sekjen DPR Gugat Praperadilan KPK ke PN Jaksel

Nasional
Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Gaduh Kenaikan UKT, Pengamat: Jangan Sampai Problemnya di Pemerintah Dialihkan ke Kampus

Nasional
15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, 'Prof Drone UI' Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

15 Tahun Meneliti Drone AI Militer, "Prof Drone UI" Mengaku Belum Ada Kerja Sama dengan TNI

Nasional
Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan 'Hardware'

Pengembangan Drone AI Militer Indonesia Terkendala Ketersediaan "Hardware"

Nasional
Indonesia Harus Kembangkan 'Drone AI' Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Indonesia Harus Kembangkan "Drone AI" Sendiri untuk TNI Agar Tak Bergantung ke Negara Lain

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke