Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Perkecil Kesenjangan Digital, Indonesia Dorong Negara di Dunia Perkuat Kolaborasi lewat Forum Internasional

Kompas.com - 13/07/2023, 18:21 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Mira Tayyiba mengatakan, Indonesia mendorong negara-negara di dunia memperkuat kolaborasi melalui berbagai forum internasional untuk memperkecil jarak kesenjangan digital.

"Salah satunya adalah (melalui forum) International Telecommunication Union (ITU) Council 2023, agensi khusus di bawah Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) yang membahas isu-isu teknologi informasi komunikasi (TIK)," ujarnya dalam siaran pers yang dikutip dari laman Kominfo.go.id, Sabtu (15/7/2023).

Pernyataan tersebut Mira sampaikan mewakili Pelaksana Tugas (Plt) Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Mahfud MD dalam Panel 1 High Level Segment of the International Telecommunication Union (HLS-ITU) 2023 di Jenewa, Swiss, Selasa (11/7/2023).

Mengangkat tema “Mewujudkan Konektivitas yang Universal dan Bermakna untuk Semua,”
HLS-ITU merupakan rangkaian Sidang Dewan ITU 2023 yang dihadiri oleh pejabat tinggi di bidang teknologi, informasi, dan komunikasi dari negara-negara anggota ITU.

Baca juga: Mengenal Teknologi Komunikasi KCJB, Biasa Dipakai Kereta Api di Eropa

Pertemuan Sidang Dewan ITU 2023 berlangsung mulai Selasa (11/7/2023) hingga Sabtu (22/7/2023) di Kantor Pusat ITU.

Dalam HLS-ITU 2023, Indonesia menyuarakan arti penting nilai-nilai inklusivitas dan pemberdayaan dalam membangun konektivitas digital yang bermakna bagi semua orang.

“Selain menyediakan konektivitas digital yang merata, membekali masyarakat dengan literasi dan keterampilan digital, serta menjaga ruang digital agar senantiasa aman juga produktif (juga penting dilakukan),” ucap Mira.

Ia mengungkapkan, Indonesia berpandangan bahwa dalam membangun konektivitas digital yang bermakna sekaligus universal, diperlukan tata kelola data yang adil dan transparan.

Indonesia, kata Mira, juga menekankan peran ITU agar mampu memastikan konektivitas digital yang dibangun dan terus disempurnakan dapat dimanfaatkan secara produktif dan aman oleh masyarakat.

Baca juga: Malam 1 Suro: Pengertian, Sejarah, dan Tradisi Khas Masyarakat Jawa

“Tidak hanya itu, Indonesia juga memandang bahwa ketersediaan kerangka kerja yang mampu melindungi masyarakat dari penyalahgunaan atau penyelewengan teknologi digital adalah penting untuk dikembangkan di tingkat global,” imbuhnya.

Dalam panel tersebut, Mira menyajikan berbagai upaya Pemerintah Indonesia dengan berkolaborasi bersama berbagai pihak.

Kolaborasi itu, termasuk dengan sektor privat, akademisi, media, maupun komunitas, dalam mewujudkan konektivitas digital yang universal dan bermakna bagi masyarakat Indonesia.

Mira memaparkan berbagai program di hadapan para delegasi dalam HLS-ITU 2023.

Baca juga: Prabowo Janji Lanjutkan Program Jokowi soal Hilirisasi Nikel hingga Sawit

Adapun program tersebut, antara lain peluncuran Satelit Republik Indonesia 1 (SATRIA-1), pelatihan dan lokakarya digital bagi para pembuat kebijakan, hingga pemberdayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) agar mampu berdaya saing di era yang semakin digital.

Hadirnya Indonesia dalam agenda tersebut merupakan bagian dari peran sebagai Dewan ITU Region E.

Halaman:


Terkini Lainnya

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Refly Harun: Anies Tak Punya Kontrol Terhadap Parpol di Koalisi Perubahan

Nasional
Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Verifikasi Bukti Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai, Warga Akan Didatangi Satu-satu

Nasional
Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Indonesia Dorong Pemberian Hak Istimewa ke Palestina di Sidang PBB

Nasional
Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Beban Melonjak, KPU Libatkan PPK dan PPS Verifikasi Dukungan Calon Kepala Daerah Nonpartai

Nasional
Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Peran Kritis Bea Cukai dalam Mendukung Kesejahteraan Ekonomi Negara

Nasional
Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Refly Harun Ungkap Bendera Nasdem Hampir Diturunkan Relawan Amin Setelah Paloh Ucapkan Selamat ke Prabowo

Nasional
UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

UU Pilkada Tak Izinkan Eks Gubernur Jadi Cawagub, Wacana Duet Anies-Ahok Buyar

Nasional
Jemaah Haji Tak Punya 'Smart Card' Terancam Deportasi dan Denda

Jemaah Haji Tak Punya "Smart Card" Terancam Deportasi dan Denda

Nasional
Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Sebelum Wafat, Jampidum Kejagung Sempat Dirawat di RSCM 2 Bulan

Nasional
Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Jampidum Kejagung Fadil Zumhana Meninggal Dunia

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, PKS: Kontrol Terhadap Pemerintah Wajib

Nasional
Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Istri di Minahasa Dibunuh karena Mengigau, Komnas Perempuan Sebut Fenomena Femisida

Nasional
Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Kabaharkam Siapkan Strategi Pengamanan Khusus di Akses Masuk Pelabuhan Jelang WWF ke-10 di Bali

Nasional
Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Ketua KPU Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada, Pakar: Jangan-jangan Pesanan...

Nasional
Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Sebut Caleg Terpilih Tak Wajib Mundur jika Maju Pilkada, Ketua KPU Dinilai Ingkari Aturan Sendiri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com