Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Brigjen Ida Bagus, Putra Tabanan Jadi Kapolda Bali yang Baru

Kompas.com - 26/06/2023, 14:34 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mempromosikan Karoada B/J Slog Polri, Brigadir Jenderal (Brigjen) Ida Bagus Kade Putra Narendra menjadi Kapolda Bali.

Bagus Putra akan menggantikan posisi Kapolda Bali sebelumnya, Inspektur Jenderal (Irjen) Putu Jayan Danu Putra yang digeser menjadi perwira tinggi di Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Polri.

Adapun promosi jabatan yang diraih Bagus Putra tertuang dalam telegram rahasia Nomor:ST/1393/VI/KEP./2023 yang ditandatangani Listyo pada 24 Juni 2023.

Baca juga: Profil Kapolda Sulbar yang Baru Irjen Ginanjar, Pernah Taklukkan Geng Motor XTC

"Secara keseluruhan, terdapat 539 personel yang mutasi," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan saat dikonfirmasi, Senin (26/6/2023).

Putra asli Bali

Bagus Putra merupakan perwira tinggi Korps Bhayangkara jebolan Akademi Kepolisian (Akpol) 1991.

Ia seangkatan dengan Listyo yang sama-sama abituren Akpol 1991.

Penunjukkannya menjadi Kapolda Bali tentu memiliki kesan spesial. Mengingat, Bagus Putra merupakan putra asli Bali. Ia lahir di Tabanan, 17 Juli 1966.

Selepas dari Akpol, Bagus Putra pernah mengemban sejumlah jabatan strategis di lingkungan Polri.

Baca juga: Profil Wakapolri Baru Komjen Agus dan Gambaran Kekayaannya...

Di antaranya Kapolres Sorong (2008), Kapolres Sragen (2010), dan Kapolres Semarang (2011).

Setelah itu, karier Bagus Putra terbilang berjalanan stagnan. Ia pernah ditunjuk menjadi Kabagyanhak Rowatpers SSDM Polri (2012) hingga Karo SDM Polda Metro Jaya (2020).

Setelah dari Ibu Kota, Bagus Putra dipromosikan menjadi Karoada B/J Slog Polri sebelum akhirnya ia dipromosikan menjadi Kapolda Bali.

Dengan promosi jabatan ini, Bagus Putra akan mendapat kenaikkan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula.

Ia akan berpangkat irjen atau jenderal bintang dua.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diresmikan Presiden Jokowi, IDTH Jadi Laboratorium Pengujian Perangkat Digital Terbesar dan Terlengkap Se-Asia Tenggara

Diresmikan Presiden Jokowi, IDTH Jadi Laboratorium Pengujian Perangkat Digital Terbesar dan Terlengkap Se-Asia Tenggara

Nasional
Hujan Lebat yang Bawa Material Vulkanis Gunung Marapi Perparah Banjir di Sebagian Sumbar

Hujan Lebat yang Bawa Material Vulkanis Gunung Marapi Perparah Banjir di Sebagian Sumbar

Nasional
Pemerintah Saudi Tambah Layanan 'Fast Track' Jemaah Haji Indonesia

Pemerintah Saudi Tambah Layanan "Fast Track" Jemaah Haji Indonesia

Nasional
Banjir Luluh Lantakkan Sebagian Sumatera Barat, Lebih dari 40 Orang Tewas

Banjir Luluh Lantakkan Sebagian Sumatera Barat, Lebih dari 40 Orang Tewas

Nasional
Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Berkaca Kecelakaan di Ciater, Polisi Imbau Masyarakat Cek Dulu Izin dan Kondisi Bus Pariwisata

Nasional
Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Dugaan SYL Memeras Anak Buah dan Upaya KPK Hadirkan 3 Dirjen Kementan Jadi Saksi

Nasional
Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Jokowi Santap Nasi Goreng dan Sapa Warga di Sultra

Nasional
Prabowo Klaim Serasa Kubu 'Petahana' saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Prabowo Klaim Serasa Kubu "Petahana" saat Pilpres dan Terbantu Gibran

Nasional
Prabowo Mengaku Diuntungkan 'Efek Jokowi' dalam Menangkan Pilpres

Prabowo Mengaku Diuntungkan "Efek Jokowi" dalam Menangkan Pilpres

Nasional
Bantah Menang Pilpres Akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Bantah Menang Pilpres Akibat Bansos, Prabowo: Tuduhan Kosong

Nasional
[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta 'Uang Pelicin' ke Kementan

[POPULER NASIONAL] Reaksi Usai Prabowo Tak Mau Pemerintahannya Diganggu | Auditor BPK Minta "Uang Pelicin" ke Kementan

Nasional
Sejarah Hari Buku Nasional

Sejarah Hari Buku Nasional

Nasional
Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 15 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

UPDATE BNPB: 19 Orang Meninggal akibat Banjir Bandang di Agam Sumbar

Nasional
KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

KNKT Investigasi Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang, Fokus pada Kelayakan Kendaraan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com