Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Timwas Haji DPR RI: Jumlah Bus Ramah bagi Jemaah Lansia dan Difabel Masih Minim

Kompas.com - 24/06/2023, 23:37 WIB
Sheila Respati

Penulis

KOMPAS.com -- Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily memimpin Timwas Haji DPR RI untuk meninjau fasilitas transportasi bagi jemaah haji RI di Terminal Jiad, Mekkah, Arab Saudi, Sabtu (24/6/2023). Dari temuan di lapangan, Timwas Haji DPR RI menilai bahwa jumlah bus yang ramah jemaah lansia dan disabilitas belum cukup.

Ace bertemu dengan Kaposko dan Wakaposko terminal. Mereka menggali soal pelayanan antar jemput jemaah haji.

Wakaposko Terminal Jiad, Amrun, menjelaskan bahwa hari ini hanya tersedia 10 bus salawat untuk antar jemput jemaah haji kloter terakhir yang berasal dari kuota tambahan haji.

"Sebelumnya ada 452 bus yang tersedia, tetapi saat ini sudah diparkir di wilayah Mina karena memang Pemerintah Arab Saudi sudah membatasi transportasi jemaah menjelang puncak haji," terang Amrun. 

Pria yang akrab disapa Kang Ace tersebut juga menanyakan soal pelayanan bagi jemaah lansia dan disabilitas yang berkursi roda. Amrun menjelaskan jemaah-jemaah berkebutuhan khusus dibantu petugas naik turun bus dengan cara digendong.

"Kami gendong pak. Naik dan turun bus kami gendong. Kalau petugas di dalam bus memang tidak ada, tapi saat naik dan turun di hotel dan di terminal ini ada petugas yang bantu gendong, Pak," kata Amrun. 

Baca juga: Temukan Banyak Jemaah Lansia Sakit, Ketua Komisi VIII DPR RI: Penguatan Faskes Haji Perlu Jadi Perhatian Pemerintah

Kang Ace juga menanyakan soal jumlah bus ramah lansia dan difabel. Amrun mengatakan jumlah bus ramah lansia dan difabel ada 25 bus. 

"Cuma memang jemaah kebanyakan enggak mau nunggu bus itu. Mereka inginnya cepat-cepat, jadi kami bantu gendong," tutur Amrun.

Kang Ace menilai 25 bus ramah lansia dan difabel belum cukup untuk melayani kebutuhan jemaah haji. Dia juga berharap, ke depan, pemerintah menyiapkan lebih banyak transportasi yang ramah lansia dan difabel, sehingga petugas tak perlu menggendong jemaah.

"Dari hasil penelusuran dan pengawasan kami terhadap pelayanan transportasi, harus diakui bahwa belum sepenuhnya ramah terhadap lansia. Jumlah bus yang ramah lansia ini masih jauh lebih sedikit dibandingkan dengan bus yang disediakan melayani jemaah umum," kata Kang Ace.

Sebagai informasi, Timwas Haji DPR RI yang mengecek kesiapan transportasi terdiri dari Anggota Komisi VIII DPR Selly Andriany Gantina, Anggota Komisi VIII DPR John Kenedy Azis, Anggota Komisi VIII DPR Sri Wulan, Anggota Komisi VIII DPR Iskan Qolba Lubis, Wakil Ketua Komisi V DPR Andi Iwan Darmawan, Anggota Komisi V DPR Sadarestuwati, Wakil Ketua Komisi VI DPR Sarmuji, dan Anggota Komisi VI DPR Mufti Aimah Nurul Anam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal 'Food Estate'

Meski Isyaratkan Merapat ke KIM, Cak Imin Tetap Ingin Mendebat Prabowo soal "Food Estate"

Nasional
Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Setelah Jokowi Tak Lagi Dianggap sebagai Kader PDI-P...

Nasional
Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Pengertian Lembaga Sosial Desa dan Jenisnya

Nasional
Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com