Deklarasi Bacawapres Koalisi Perubahan Kemungkinan Setelah Anies Haji

JAKARTA, KOMPAS.com - Anggota Tim Delapan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Sudirman Said menyatakan, deklarasi bakal calon wakil presiden (bacawapres) sangat mungkin dilakukan setelah Anies Baswedan melaksanakan ibadah haji.

Anies disebut berangkat ke Tanah Suci pada Kamis (22/6/2023).

“Kita doakan, mudah-mudahan demikian dan memang artinya waktunya makin dekat dengan pendaftaran dan itu saya kira waktu yang baiklah,” ujar Sudirman di Sekretariat Perubahan (Sekper), Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (21/6/2023).

Baca juga: Soal Cawapres Anies, Demokrat: Kalau Sudah Temukan Pasangan Tepat Pantas Diumumkan

Ia menyatakan, ketiga ketua umum partai politik (parpol) KPP sudah mengetahui satu nama bacawapres yang ada di kantong Anies.

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), dan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu telah menyerahkan sepenuhnya pada Anies soal waktu deklarasi tersebut.

“(Anies sudah) berkeliling ke semua pimpinan partai untuk pamitan sekaligus menjelaskan arah keputusannya itu,” ujar dia.

Ia juga mengungkapkan, Anies telah meminta Tim Delapan KPP untuk berhenti membicarakan soal penentuan bacawapres karena prosesnya telah selesai.

Saat ini, Tim Delapan KPP diminta untuk mulai menyusun berbagai strategi ke depan, salah satunya pembentukan tim pemenangan dan tanggal deklarasi bakal calon presiden (bacapres) dan bacawapres.

“Sejak sekarang sudah harus dipersiapkan mengidentifikasi tempat, acaranya bagaimana, jadi hal teknis kita kerjakan,” ujar dia.

Baca juga: Soal Cawapres Anies, Demokrat: Kalau Mau Menang, ya AHY

Adapun tiga nama kandidat bacawapres Anies yang sempat dipertimbangkan yakni AHY, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, serta mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.

Namun, sampai saat ini Anies dan Tim Delapan KPP masih enggan membuka ciri-ciri bakal pendamping mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.