Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanggal 7 Juni Memperingati Hari Apa?

Kompas.com - 05/06/2023, 22:00 WIB
Tari Oktaviani

Penulis

KOMPAS.com – Tanggal 7 Juni 2023 jatuh pada hari Rabu. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Lari Sedunia.

Selain itu, terdapat pula peringatan dan perayaan lain pada hari ini. Berikut beberapa peringatan yang jatuh pada 7 Juni 2023.

Hari Lari Sedunia

Setiap tanggal 7 Juni diperingati sebagai Hari Lari Sedunia atau yang dikenal dengan Global Running Day

Hari Lari Sedunia mulanya ada di Amerika Serikat pada tahun 2009. Adanya hari ini untuk mendorong orang mulai kebiasaan baru yang menyehatkan dengan berlari.

Lari merupakan olahraga yang sederhana dan murah. Efeknya untuk kesehatan juga besar. Bisa membawa banyak perubahan karena banyaknya kalori yang terbuang. 

Hari Lari Sedunia pertama kali diadakan pada tanggal 1 Juni 2016. Pada hari itu, lebih dari 2,5 juta pelari dari 177 negara berbeda ambil bagian, dengan jarak tempuh sekitar 9,2 juta mil.

Umumnya pada hari ini akan diadakan acara running yang bisa diikuti oleh siapapun. 

Hari Peduli Sedunia

Hari Peduli Sedunia diadakan setiap tanggal 7 Juni tiap tahunnya. Awal mula hari ini dilatarbelakangi di tahun 1997.

Kala itu seorang bayi prematur bernama Brighid. Banyak orang yang peduli hingga akhirnya seseorang membuat situs web bernama CaringBridge pada 7 Juni 1997. 

Situs ini dibuat untuk terus memperbarui kesehatan bayi kepada teman dan keluarga. Lambat laun CaringBridge kemudian berubah menjadi sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk menghubungkan keluarga dan teman dengan orang yang mereka cintai selama melalukan perawatan kesehatan.

Akhirnya situs tersebut kini menjadi situs yang bisa membuat siapa saja membagikan kisah kehidupan untuk mengundang kepedulian orang lain. 

Baca juga: 6 Manfaat Lari di Malam Hari, Pernah Coba?

Hari Makanan Aman Sedunia

Hari Makanan Aman Sedunia atau World Food Safety dibuat untuk menyadari orang akan bahayanya makanan yang tercemar atau mengandung zat berbahaya. 

Seringkali yang terpenting adalah rasa dari makanan tanpa memikirkan bahan apa yang dikandungnya. Oleh karena itu dibuatlah Hari Makanan Aman Sedunia yang diperingati setiap tanggal 7 Juni. 

Makanan yang aman adalah kunci utama dalam menentukan kesehatan. Salah satu efek yang tidak memperhatikan keamanan makanan yakni tubuh bisa keracunan makanan.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (F.A.O.), dan Food and Drug Administration (F.D.A.) didirikan untuk mengatur proses dan undang-undang keamanan pangan.

Hari Keamanan Pangan Sedunia ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk meningkatkan kesadaran akan langkah-langkah keamanan pangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com