Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Manfaatkan Gas Bumi, BPH Migas Dukung Pembangunan Pipa Cisem Sepanjang 60 Km

Kompas.com - 26/05/2023, 16:12 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Has Bumi (BPH Migas) terus mendorong pemanfaatan gas bumi di dalam negeri.

Salah satunya diwujudkan melalui pembangunan Pipa Cirebon-Semarang (Cisem), proyek strategis yang akan menghubungkan ruas pipa di Pulau Jawa.

Kepala BPH Migas Erika Retnowati mengatakan, pihaknya mendukungan penuh pembangunan Pipa Cisem dalam mendorong pemanfaatan gas bumi.

“Keberadaan Pipa Cisem ini bisa menjadi solusi, mengingat pemanfaatan gas yang kita miliki. Pipa Cisem dibangun tidak hanya memfasilitasi industri, tetapi menyediakan gas dengan harga yang terjangkau kepada masyarakat," terangnya.

Dia mengatakan itu dalam pendampingan kunjungan kerja spesifik Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) di Semarang, Jawa Tengah, Kamis (26/5/2023).

Erika mengatakan, kehadiran pipa transmisi gas ruas Cisem sepanjang 60 kilometer (km) itu diproyeksikan memberi dampak pada peningkatan tenaga kerja dan pertumbuhan ekonomi.

Baca juga: BPH Migas Minta Berbagai Pihak Awasi Penyaluran BBM Bersubsidi agar Tepat Sasaran

Pasalnya, saat ini belum ada pipa gas yang tersedia di ruas Cirebon sampai Semarang. Hal ini menyebabkan gas dari Jawa Timur (Jatim) tidak bisa mengalir ke Jawa Barat (Jabar).

"Sementara gas dari Jatim sudah over supply, tetapi tidak bisa dialirkan. Jadi, kami harap Pipa Cisem ini bisa mengatasi masalah tersebut,” jelasnya dalam siaran pers, Jumat (26/5/2023).

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Hariyadi berharap, keberlanjutan proyek Pipa Cisem digarap secara serius dan optimal.

“Pipa Cisem diharapkan dapat meningkatkan aksesibilitas masyarakat terhadap gas bumi, khususnya industri yang sedang berkembang, seperti Kawasan Industri Terpadu Batang, Kawasan Ekonomi Khusus Kendal, dan kawasan industri lainnya yang sedang dalam proses perencanaan," tuturnya.

Bambang berharap, ketersediaan pipa transmisi ini dapat menumbuhkan perekonomian banyak sektor, yaitu rumah tangga, komersil, transportasi, melalui jaringan distribusi gas bumi.

Baca juga: Dukung Pengelolaan Energi Berkelanjutan, BPH Migas Ajak Badan Usaha Mengedepankan 3R

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Migas Tutuka Ariadji menjelaskan, progres Pipa Cisem sampai dengan hari ini mencapai sekitar 90 persen.

“Masih ada enam titik lagi yang belum diselesaikan. Untuk commissioning, persiapannya sedang dilakukan,” katanya.

Bambang mengatakan, penyelesaian enam titik itu membuat progres kurang 10 persen lagi dan akan segera naik menjadi 100 persen.

“Tentunya dengan berjalannya proyek Pipa Cisem tahap I dan II, kami mengharapkan pemanfaatan energi bersih dan produksi bersih yang meningkat," ujarnya.

Turut hadir dalam kunjungan kerja spesifik ini Anggota Komite BPH Migas Iwan Prasetya Adhi dan Wahyudi Anas, serta Direktur Gas Bumi BPH Migas Soerjaningsih.

Baca juga: BPH Migas Bahas Pemenuhan Ketersediaan BBM Wilayah 3T Kabupaten Bintan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman Aceh, Anies Diteriaki 'Presiden 2029'

Shalat Jumat di Masjid Baiturrahman Aceh, Anies Diteriaki "Presiden 2029"

Nasional
Polri Siapkan Posko Pemantauan dan Pengamanan Jalur untuk World Water Forum di Bali

Polri Siapkan Posko Pemantauan dan Pengamanan Jalur untuk World Water Forum di Bali

Nasional
Menkumham Bahas Masalah Kesehatan Napi dengan Presiden WAML

Menkumham Bahas Masalah Kesehatan Napi dengan Presiden WAML

Nasional
Sidang Sengketa Pileg, PAN Minta PSU di 7 TPS Minahasa

Sidang Sengketa Pileg, PAN Minta PSU di 7 TPS Minahasa

Nasional
AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

AHY Ungkap Koalisi Prabowo Sudah Bahas Pembagian Jatah Menteri

Nasional
Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Jokowi Minta Relokasi Ribuan Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang Dipercepat

Nasional
Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Caleg Tidak Siap Ikuti Sidang Daring, Hakim MK: Suara Putus-putus, Jadi Lapar...

Nasional
Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Anies-Muhaimin Kunjungi Aceh Usai Pilpres, Ingin Ucapkan Terima Kasih ke Warga

Nasional
Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Bareskrim Polri Yakin Penetapan Panji Gumilang sebagai Tersangka TPPU Sah Menurut Hukum

Nasional
Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Polisi Lengkapi Kekurangan Berkas Perkara TPPU Panji Gumilang

Nasional
Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Jokowi Kumpulkan Menteri Bahas Pengungsi Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Bersama TNI AL, Polisi, dan Basarnas, Bea Cukai Bantu Evakuasi Korban Erupsi Gunung Ruang

Nasional
Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Prabowo Ingin Berkumpul Rutin Bersama Para Mantan Presiden, Bahas Masalah Bangsa

Nasional
Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Hanura Sebut Suaranya di Manokwari Dipindah ke PSI, Berdampak ke Perolehan Kursi DPRD

Nasional
Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Gugat Hasil Pileg, Pengacara Gerindra Malah Keliru Minta MK Batalkan Permohonan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com