Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Belum Jelas dengan PPP, Sandiaga Uno Beri Sinyal Mau Gabung PKS

Kompas.com - 09/05/2023, 14:54 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno melempar sinyal bahwa dirinya ingin bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) usai pamit dari Partai Gerindra.

Sandi menyatakan dirinya ingin kembali berjuang bersama dengan PKS.

"Rasanya kepengen saya berjuang kembali bersama teman-teman PKS," ujar Sandi seperti dikutip dari Kompas TV, Selasa (9/5/2023).

Sandi mengaku sudah berjuang berkali-kali bersama PKS di dunia politik. Menurutnya, PKS sudah terbukti selalu berjuang dengan hati.

Baca juga: Mardiono Sebut Ada Tokoh Akan Gabung PPP, Sandiaga Uno Merespons dengan Senyum

Dia pun menyebut para kader PKS sebagai pejuang yang sangat pantang menyerah dan tidak kenal lelah.

Sandi pun berdoa pintu untuk bekerja bersama PKS bisa terbuka lagi ke depannya.

"PKS ini komitmennya terhadap NKRI luar biasa. Mudah-mudahan jika kita kita berdoa insyaallah dibukakan jalan untuk berjuang bersama," tuturnya.

Diwawancara di kesempatan yang sama, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menegaskan PKS terbuka terhadap Sandi.

"Kapasitas beliau sebagai seorang menteri untuk berkeliling ke kota/kabupaten, di mana menjadi tanggung jawab beliau. Nah tentu ini sangat mungkin juga. Saya menerima beliau. Teman-teman di dapil juga menerima kehadiran beliau," kata Syaikhu.

Baca juga: Sandiaga Sebut Belum Ada Komunikasi Formal dengan Plt Ketum PPP Mardiono

Syaikhu mengatakan, apabila ada hal-hal yang perlu ditindaklanjuti terkait dengan ketertarikan Sandi ini, maka PKS akan mendalaminya.

"Ya itu bagian dari salah satu kalau memang nanti ada upaya-upaya lebih lanjut yang perlu didalami, saya kira menjadi satu hal yang mungkin-mungkin saja untuk bisa terus kita lakukan," imbuhnya.

Adapun sejauh ini, Sandi sebenarnya lebih dekat kepada Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Sandiaga juga banyak mengikuti kegiatan-kegiatan PPP baik di Jakarta maupun di daerah-daerah.

PPP telah blak-blakan mengatakan bahwa mereka sangat berharap Sandi bergabung. Bahkan partai berlambang ka'bah ini meyakini Ketua Umum Partai Gerindra ikhlas jika Sandiaga bergabung ke PPP.

Baca juga: PPP Siap Menyambut Sandiaga Uno dengan Tangan Terbuka

“Beliau tokoh yang sangat bijaksana, tokoh sekaliber Beliau, Pak Prabowo, tentu memiliki sebuah kebesaran hati bahwa memang di dalam politik soal hal berserikat, berkumpul itu menjadi hak bagi warga negara untuk menentukan,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono dihubungi wartawan, Minggu (23/4/2023) malam.

“Itu juga terjadi di partai-partai lain, termasuk di PPP pernah ada kader yang pindah partai,” kata dia.

Sebelumnya, Mardiono bahkan menyebutkan Sandiaga masuk ke partainya pada Mei 2023.

"Mudah-mudahan iya. Mudah-mudahan ya," ujar Mardiono saat ditemui di kantor DPP PPP, Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2023).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com