Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Lepas 23.439 Pemudik Gratis, Ingatkan Pengemudi Hati-hati di Jalan

Kompas.com - 18/04/2023, 12:11 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo bersama Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi melepas puluhan ribu pemudik gratis yang disediakan Polri tahun 2023.

Adapun kegiatan Mudik Gratis Polri Presisi tahun 2023 ini diikuti 23.439 pemudik dari wilayah Jakarta dan sekitarnya. Mereka akan diberangkatkan mulai Selasa (18/4/2023) dan Rabu (19/4/2023) besok.

“Awalnya, targetnya 20.000 tapi pada saat dibuka pendaftaran dalam waktu 2 hari sudah masuk diangka 23.000 sehingga kemudian kita lihat peminatnya luar biasa,” kata Listyo Sigit saat melepas pemudik gratis di Monas, Jakarta, Selasa (18/4/2023).

Ia juga berpesan kepada pengemudi bus Mudik Gratis Polri Presisi 2023 agar hati-hati dalam berkendara.

Baca juga: Kakorlantas Sebut Skema Ganjil Genap di Tol Situasional Selama Operasi Ketupat 2023

Listyo Sigit juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak-pihak yang tergabung dan berpartisipasi dalam kegiatan mudik gratis Polri Presisi tahun ini.

Tak lupa, ia mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah bagi seluruh masyarakat dan khususnya umat Islam yang merayakan.

“Tentunya kepada rekan-rekan pengemudi untuk betul-betul berhati-hati di jalan. Terus, kepada pengawal juga tolong dikawal dengan baik, diingatkan kapan waktunya harus istirahat jangan dipaksakan sehingga kemudian rombongan ini bisa berjalan dengan lancar sampai tujuan dengan selamat,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Listyo Sigit juga menyampaikan bahwa Polri juga akan melakukan pendaftaran dan menyiapkan program balik gratis.

“Kita siapkan juga kalau memang nanti masyarakat yang ingin kegiatan baliknya juga ada kegiatan gratis, nanti bisa melapor ke Polres setempat untuk kemudian nanti didaftarkan dan kemudian nanti akan disiapkan untuk program balik gratis,” katanya.

Baca juga: Serba-serbi Pelepasan Mudik Gratis DKI Jakarta, Peserta Hemat Jutaan Rupiah...

Sementara itu, Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Irjen Firman Shantyabudi mengatakan, kegiatan Mudik Gratis Polri Presisi 2023 dimaksudkan untuk memfasilitasi para pemudik khususnya dari wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya agar dapat pulang kampung dengan aman, nyaman, sehat, dan selamat.

Ia mengungkapkan, kegiatan itu diikuti oleh 23.439 pemudik yang telah mendaftar di samsat dan satpas di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Polri juga menyiapkan 434 bus.

Nantinya, sebanyak 130 bus berangkat tanggal 18 April 2023 dan 304 bus berangkat pada 19 April 2023.

Firman berharap kegiatan Mudik Gratis Polri Presisi tahun 2023 ini dapat memberikan kontribusi nyata dalam perwujudan keamanan keselamatan ketertiban dan kelancaran mudik Lebaran tahun 2023.

Menurut Firman, tujuan utama para pemudik adalah empat provinsi di Pulau Jawa, yakni Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.

“Di mana terbagi menjadi 14 tujuan, yaitu Kuningan, Banjar, Semarang, Solo, Wonogiri, Purwokerto, Purworejo, Yogyakarta, Kudus, Rembang, Surabaya, Probolinggo, Madiun, dan Kediri,” kata Firman.

Baca juga: Warga Bisa Titip Kendaraan Gratis di Polres Jakbar Selama Mudik Lebaran, Ini Syaratnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Ingatkan Soal Kuota Haji Tambahan, Anggota DPR: Jangan Sampai Dipanggil KPK

Ingatkan Soal Kuota Haji Tambahan, Anggota DPR: Jangan Sampai Dipanggil KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com