JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo, Minggu (5/3/2023) pagi, membesuk pengungsi korban kebakaran hebat Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Pantauan Kompas.com, Presiden Jokowi tampak memasuki tenda pengungsian di RPTRA Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara pukul 10.00 WIB.
Jokowi didampingi Ibu Negara, Iriana Joko Widodo. Sejumlah menteri juga tampak mendampingi, yakni Menteri Koordinator bidang Pembangunan Masyarakat dan Kebudayaan (PMK) Muhajir Efendi dan Menteri BUMN Erick Thohir.t
Baca juga: Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jokowi Minta Evakuasi dan Penanganan Korban Diutamakan
Selain itu, hadir pula Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono.
Setelah berbincang beberapa saat dengan bawahannya, Jokowi dan Iriana kemudian masuk ke tenda pengungsi. Ia memeriksa kondisi dan menyapa para pengungsi.
Kemudian, Jokowi membagikan sejumlah makanan siap saji CFC kepada para pengungsi tersebut.
Setelah kembali berbincang selama beberapa saat, Jokowi kemudian keluar dari tenda.
Mantan Wali Kota Solo tersebut menyatakan berbela sungkawa atas kebakaran hebat di Pertamina Depo Plumpang.
"Saya ingin menyampaikan bela sungkawa kepada para korban atas kejadian di Plumpang ini," kata Jokowi.
Kemudian, Jokowi juga menyatakan telah meminta Menteri BUMN Erick Thohir dan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono agar mencari solusi atas permasalahan ini.
"Saya sudah perintahkan kepada Menteri BUMN dan juga Gubernur DKI untuk segera mencari solusi dari kejadian yang terjadi di Plumpang," ujar Jokowi.
Baca juga: Keluarga Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Datangi RS Polri untuk Serahkan Data
Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat di Depo Pertamina Plumpang di Jalan Tanah Merah Bawah Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara, terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam.
Api dilaporkan muncul pada pukul 20.11 WIB, berasal dari ledakan pipa bahan bakar minyak (BBM) di area Depo.
Sebanyak 17 orang dilaporkan meninggal dunia dan 51 luka-luka akibat kebakaran ini. Sementara, ratusan warga setempat mengungsi di sejumlah lokasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.