Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bamusi PDI-P Duga Ada Pihak yang Penggal Video Megawati soal Ibu-ibu Pengajian

Kompas.com - 24/02/2023, 14:12 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua PP Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) PDI-P Faozan Anwar menduga ada pihak yang memenggal video Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri yang berpidato tentang stunting dalam acara Kick Off Pancasila Dalam Tindakan dengan tema "Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting".

Akibatnya, video yang beredar ke publik lantas disalahartikan bahwa Megawati menyinggung ibu-ibu pengajian.

"Padahal, jika kita mendengarkan ceramah Presiden ke-5 tersebut dengan lengkap, maka akan diperoleh pemahaman yang utuh tentang pentingnya menyiapkan anak-anak yang sehat jasmani dan rohani untuk masa depan bangsa," kata Faozan dalam keterangan yang diterima, Jumat (24/2/2023).

Faozan lantas mengaku juga hadir dalam acara tersebut dan mendengarkan lengkap pidato Megawati.

Baca juga: Dilaporkan ke Komnas Perempuan, PDI-P Sebut Megawati Juga Ikut Pengajian

Menurutnya, apa yang disampaikan Megawati sejalan dengan ajaran Al Quran.

Ia mengatakan, apa yang disampaikan Megawati sejalan dengan QS. An Nisa:9.

"Hal ini sejalan dengan ajaran Al Quran yang melarang kepada umat manusia meninggalkan generasi yang lemah (QS. An Nisa:9)," ujar Faozan.

Dalam pandangannya, Megawati juga sama sekali tidak melarang pengajian.

Baca juga: Megawati Beri Pengarahan ke Kader Perempuan PDI-P secara Tertutup

Faozan mengatakan, Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) itu juga ikut pengajian.

"Tapi (dalam pidatonya) mengajak ibu-ibu agar lebih peduli terhadap anak-anaknya jangan sampai mengalami stunting. Sebab, ibu adalah tiangnya negara. Kalau tiangnya hancur maka negara akan hancur," kata Faozan.

Di sisi lain, Faozan menilai Megawati tak hanya berpikir bagaimana menyiapkan anak-anak yang sehat dan bebas dari stunting.

Namun, dalam pidatonya, Megawati juga ingin para kader PDI-P bertindak nyata membantu keluarga Indonesia terbebas dari stunting.

Megawati, kata Faozan, meminta para kader PDI-P di bidang eksekutif maupun legislatif untuk bekerja mencegah stunting.

Baca juga: Megawati Diadukan ke Komnas Perempuan Soal Ibu-ibu Pengajian, FX Rudy: Tidak Ada Maksud Melecehkan

Diberitakan sebelumnya, Megawati tengah menjadi sorotan publik lantaran disebut-sebut menyinggung ibu-ibu pengajian.

Hal tersebut bermula dari pidato Megawati dalam acara Kick Off Pancasila Dalam Tindakan dengan tema "Gerakan Semesta Berencana Mencegah Stunting" beberapa waktu lalu.

Halaman:


Terkini Lainnya

Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

Disebut Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer, Bea Cukai Berikan Tanggapan

Nasional
Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

Profil Eko Patrio yang Disebut Calon Menteri, Karier Moncer di Politik dan Bisnis Dunia Hiburan

Nasional
PDI-P Bukan Koalisi, Gibran Dinilai Tak Tepat Konsultasi soal Kabinet ke Megawati

PDI-P Bukan Koalisi, Gibran Dinilai Tak Tepat Konsultasi soal Kabinet ke Megawati

Nasional
Jokowi Resmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Jokowi Resmikan Program Pendidikan Dokter Spesialis Berbasis Rumah Sakit

Nasional
Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

Bawaslu Papua Tengah Telat Masuk Sidang dan Tak Dapat Kursi, Hakim MK: Kalau Kurang, Bisa Dipangku

Nasional
Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Nasional
Dilema Prabowo Membawa Orang 'Toxic'

Dilema Prabowo Membawa Orang "Toxic"

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Nasional
Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com