Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditanya Capaian BRIN, Laksana Tri Handoko: Saya Enggak Suka Pamer...

Kompas.com - 11/02/2023, 11:57 WIB
Irfan Kamil,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko mengatakan, pihaknya tidak mau pamer capaian yang dilakukan oleh lembaganya.

Hal itu disampaikan Laksana Tri Handoko setelah dua tahun menjabat sebagai Kepala BRIN sejak dilantik Presiden Joko Widodo pada 2021.

"(Kalau ditanya capaian) saya jawabnya selalu, periset itu jangan ditanya hasil inovasi, tanya lisensinya," kata Laksana Tri Handoko saat ditemui di Gedung B.J. Habibie, Jakarta Pusat, Jumat (10/2/2023).

Menurut Laksana Tri Handoko, jika periset di BRIN ditanya soal capaian, mereka hanya akan membuat pameran hasil penelitiannya. Padahal, yang dibutuhkan saat ini, katanya, lisensi atas hasil risetnya. 

Baca juga: Didesak Mundur, Kepala BRIN: Saya Diangkat dan Diberhentikan dengan Keppres

Lisensi tersebut, ujarnya, lebih berguna karena artinya hasil risetnya bisa langsung dipakai di dunia industri.

"Kalau ditanya hasil inovasi nanti dia (periset) bikin launcing-launcing saja, kalau bicara launcing-launcing gampang, buat pameran doang kan, tapi apa betul itu jadi masuk industri? Coba kalian (wartawan) cek," papar Tri Handoko.

"Sekarang kita tidak terlalu gemar melakukan hal seperti itu (pameran). Kita fokus ke lisensi, fokus ke industrinya langsung, karena justru proses itu penting yang selama ini tidak dilakukan," jelas dia.

Tri Handoko pun menjelaskan bahwa periset yang ada di BRIN bisa saja ribuan kali salah melakukan penelitian. Akan tetapi, para periset tidak boleh sekali pun bohong demi bisa membuat pameran hasil risetnya.

Baca juga: Ditanya Respons Megawati soal Desakan Kepala BRIN Dicopot, Laksana Tri Handoko: Biasa Saja

"Jadi, ke depan kalau teman-teman media mau (tahu capaian) langsung datangi saja laboratoriumnya, sampean itu bikin apa sih, ngabisin dari uang pajak yang saya bayar? Kalau sudah dipatenkan (hasil risetnya), patennya sudah diapakan? Dilisensikan ke mana? Gitu," kata Tri Handoko.

"Jadi kita setiap tahun melansir dan menyerahkan royalti itu ke teman-teman kita yang patennya sudah dilisensi itu cukup lumayan, dan itu jauh lebih konkret daripada (pameran), menimbulkan efek ekonomi yang riil, daripada launching-launcing, saya juga ditanya sih, kenapa enggak laiunching? Saya enggak suka pamer sih," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Kemenag Kecewa 47,5 Persen Penerbangan Haji yang Gunakan Garuda Indonesia Alami Keterlambatan

Nasional
Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur Demi Jaga Marwah

Klarifikasi Korps Marinir soal Kematian Lettu Eko, Akui Awalnya Tak Jujur Demi Jaga Marwah

Nasional
Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Anies dan Sudirman Said Sama-sama Ingin Maju Pilkada DKI, Siapa yang Mengalah?

Nasional
Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Bertolak ke Sumbar, Jokowi dan Iriana Akan Tinjau Lokasi Banjir Bandang

Nasional
Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

Dititip Kerja di Kementan dengan Gaji Rp 4,3 Juta, Nayunda Nabila Cuma Masuk 2 Kali

Nasional
Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Jabat Tangan Puan dan Jokowi di Tengah Isu Tak Solidnya Internal PDI-P

Nasional
Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis 'Mercy'

Saat Anak Buah Biayai Keperluan Pribadi SYL, Umrah hingga Servis "Mercy"

Nasional
26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

26 Tahun Reformasi: Robohnya Etika Bernegara

Nasional
Soal Perintah 'Tak Sejalan Silakan Mundur', SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

Soal Perintah "Tak Sejalan Silakan Mundur", SYL: Bukan soal Uang, tapi Program

Nasional
Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Rosan Ikut di Pertemuan Prabowo-Elon Musk, Bahas Apa?

Nasional
[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

[POPULER NASIONAL] MPR Bakal Temui Amien Rais | Anies Pertimbangkan Maju Pilkada Jakarta

Nasional
MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

MK Putus 207 Sengketa Pileg Hari Ini hingga Besok

Nasional
Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com